METODE INTERVENSI MIKRO DALAM PENANGANAN PEKERJA MIGRAN BERMASALAH (STUDI KASUS DI DINAS SOSIAL KABUPATEN TEMANGGUNG)

Irfan Eko Saputra, NIM.: 18102050042 (2022) METODE INTERVENSI MIKRO DALAM PENANGANAN PEKERJA MIGRAN BERMASALAH (STUDI KASUS DI DINAS SOSIAL KABUPATEN TEMANGGUNG). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (METODE INTERVENSI MIKRO DALAM PENANGANAN PEKERJA MIGRAN BERMASALAH (STUDI KASUS DI DINAS SOSIAL KABUPATEN TEMANGGUNG))
18102050042_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (METODE INTERVENSI MIKRO DALAM PENANGANAN PEKERJA MIGRAN BERMASALAH (STUDI KASUS DI DINAS SOSIAL KABUPATEN TEMANGGUNG))
18102050042_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini menjawab pertanyaan tentang bagaimana metode intervensi mikro dalam penanganan pekerja migran bermasalah di Dinas Sosial Kabupaten Temanggung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan metode intervensi mikro dalam penanganan pekerja migran bermasalah di Dinas Sosial Kabupaten Temanggung. Metode penelitian yang digunakan untuk menjawab pertanyaan tersebut adalah kualitatif deskriptif desain studi kasus. Data yang diperoleh dari wawancara dengan pekerja sosial, Seksi atau Sub Koor dan pekerja migran bermasalah. Hasil penelitian menunjukan 1). Tahapan Awal atau Engagement, pekerja sosial memulai dengan membangun relasi dengan klien, setelah relasi terbangun kemudian mendiskusikan kontrak pelayanan secara lisan, setelah kontrak pelayanan disepakati kemudian pekerja sosial menjelaskan kepada klien proses yang akan diterima, dan melengkapi dokumen yang diperlukan. 2). Analisa Masalah atau Assessment, pekerja sosial melakukanya dimulai dengan mengidentifikasi klien, menganalisis masalah klien dari perspektif mikro mezzo makro, mencari informasi masalah dan mengidentifikasi kekuatan klien. 3). Perencanaan atau Planning, proses yang dilakukan oleh pekerja sosial pada tahap ini yaitu, bekerjasama dengan klien, pembahasan kasus dengan pihak terkait dan menetapkan tujuan. 4). Pelaksanaan Intervensi, pekerja sosial telah melakukan intervensi dalam dua bentuk, konseling individu dan bantuan modal usaha. 5). Evaluasi dan Terminasi, pekerja sosial melakukan evaluasi sebagai proses pengawasan program yang diberikan kepada klien, setelah tahapan cukup maka langkah terakhir dilakukan yaitu terminasi atau pemutusan hubungan kontrak layanan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Idan Ramdani, S.Sos.I., M.A.
Uncontrolled Keywords: Metode Intervensi Mikro, Pekerja Migran Bermasalah, Penanganan Masalah
Subjects: Masalah Sosial
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Kesejahteraan Sosial (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 20 Sep 2022 14:07
Last Modified: 20 Sep 2022 14:07
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53270

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum