TARJAMAH AL ASH'AR AL IMAM AL SYAFI'I LI ABDUR RA'UF (DIRASAH TARJAMAH AL NAQDIYYAH LI PETER NEWMARK)

Hildah Dimyati Asmara, NIM.: 20201011021 (2022) TARJAMAH AL ASH'AR AL IMAM AL SYAFI'I LI ABDUR RA'UF (DIRASAH TARJAMAH AL NAQDIYYAH LI PETER NEWMARK). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (TARJAMAH AL ASH'AR AL IMAM AL SYAFI'I LI ABDUR RA'UF (DIRASAH TARJAMAH AL NAQDIYYAH LI PETER NEWMARK))
20201011021_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (TARJAMAH AL ASH'AR AL IMAM AL SYAFI'I LI ABDUR RA'UF (DIRASAH TARJAMAH AL NAQDIYYAH LI PETER NEWMARK))
20201011021_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Diwan Imam As-Syafi’i merupakan kumpulan puisi yang ditulis oleh salah satu ulama besar Makkah, Abu Abdullah Muhammad ibn Idris Asy-Syafi’i. Diwan tersebut memuat berbagai pesan akhlak, nasehat dan pendidikan. Diwan ini diterima sangat baik dan memiliki pengaruh besar di hati para pembaca karena dapat menumbuhkan kesadaran dan pelajaran berharga bagi kehidupan. Diwan Imam As-Syafi’i diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan berbagai versi, salah satunya penerjemahan yang dilakukan oleh Abdur Ra’uf. Seorang penerjemah dapat mengalami kesalahan dan kesulitan selama proses penerjemahan, mentransfer makna atau pesan, tanpa memperhatikan aspek emosional, sehingga penerjemahan - nya jauh dari apa yang dimaksudkan oleh penulis aslinya. Hal ini disebabkan oleh dua faktor utama, yaitu: faktor linguistik dan faktor non-linguistik. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan menjabarkan sumber data berupa terjamahan Diwan Imam As-Syafi’i melalui piranti kritik tarjamah Petter Newmark. Penelitian ini merumuskan dua permasalahan, pertama, apa metode yang digunakan dalam menerjemahkan Diwan Imam As-Syafi’i ke dalam bahasa Indonesia; kedua, bagaimana tata cara kritik terjemahan dalam menerjemahkan Diwan Imam Asy-Syafi’i. Hasil dari penelitian adalah pertama, penerjemah menggunakan metode semantik untuk menjaga keutuhan isi teks dari bahasa sumber dan metode komunikatif sehingga menghasilkan terjamahan yang tidak kaku. Kedua, peneliti menemukan perbedaan struktur kebahasaan, metafora dalam kata-kata, dan perbedaan budaya dalam menerjemahkan beberapa kata dari bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran. Terjemahan memiliki referensi dan akurasi yang baik dan kualitas terjemahannya tergolong sedang.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. H. Ahmad Patah, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Metode Penerjemahan, Kritik Penerjemahan, Puisi Imam Syafi'i.
Subjects: Kesusastraan Arab > Puisi
Kesusastraan Arab > Analisis Terjemah
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S2)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 26 Sep 2022 14:27
Last Modified: 26 Sep 2022 14:27
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53451

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum