AKTUALISASI KONSEP KHIDMAH DI PONDOK PESANTREN (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Bantul Yogyakarta dan Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Piyungan Yogyakarta)

Rizal Fathurrohman, NIM.: 20204011040 (2022) AKTUALISASI KONSEP KHIDMAH DI PONDOK PESANTREN (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Bantul Yogyakarta dan Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Piyungan Yogyakarta). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AKTUALISASI KONSEP KHIDMAH DI PONDOK PESANTREN (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Bantul Yogyakarta dan Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Piyungan Yogyakarta))
20204011040_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (7MB) | Preview
[img] Text (AKTUALISASI KONSEP KHIDMAH DI PONDOK PESANTREN (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Bantul Yogyakarta dan Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Piyungan Yogyakarta))
20204011040_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (10MB) | Request a copy

Abstract

Signifikansi konsep khidmah antara kiai dengan santri di pondok pesantren dewasa ini mengalami berbagai pergesaran yang disebabkan perkembangan zaman. Hal itu menjadi sebuah problem tersendiri terhadap eksistensi dan urgensi khidmah saat ini, maka perlu adanya aktualisasi konsep khidmah yang mutakhir sesuai dengan realisasi keadaan juga kondisi sosial masyarakat pesantren. Dalam penelitian ini ada tiga tujuan yang dicapai: 1) mendapatkan penjelasan secara sosiologis-fenomenelogis mengenai konsep khidmah di pondok pesantren, 2) mendapatkan penguraian secara sosiologis-fenomenelogis mengenai aktualisasi konsep khidmah di pondok pesantren, dan 3) mendapatkan penjelasan mengenai karakteristik khidmah di pondok pesantren. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak, Bantul, Yogyakarta dan Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim, Piyungan, Yogyakarta dipilih sebagai lokus penelitian karena kedua pondok pesantren tersebut merupakan representasi tipologi pesantren tradisional dan modern. Sumber data penelitian diperoleh melalui dokumen pribadi pesantren, catatan lapangan, dan data wawancara. Sedangkan pengumpulan datanya menggunkan observasi terlibat (participant observation), wawancara mendalam (dept interview), dan dokumentasi (document). Analisis datanya menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini agar mendapatkan keterpercayaan menggunakan standar kredibilitas berupa triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep khidmah dalam dunia pesantren secara filosofis mempunyai arti mengabdi, ngawulo, melayani kiai dan pesantren itu sendiri. Konsep khidmah dibagi menjadi dua secara manajerialnya. Pesantren tradisional (salaf) mempunyai konsep khidmah yang lebih detail dari segi praktiknya daripada pesantren modern (khalaf) yang lebih umum dan terprogram sistematis. Sehingga bentuk dan derivasi pengabdian di kedua tiopologi pesantren tersebut juga berbeda, meskipun secara esensial konsepnya tetap sama. Selanjutnya aktualisasi konsep khidmah di pondok pesantren Al-Munawwir dapat diklasifikasikan menjadi beberapa konsep. 1) konsep khidmah santri terhadap kiai khusus (kiai pengajar) identik dengan menjadi abdi ndalem, badal, sopir kiai. 2) konsep khidmah santri terhadap kiai pengusaha identik dengan menjadi seperti karyawan. 3) konsep khidmah santri terhadap kiai akademisi identik dengan menjadi badal dan dewan pertimbangan kiai. 4) konsep khidmah santri terhadap kiai politisi identik dengan menjadi staf kepesantrenan kiai dan asisten pribadi kiai. Sedangkan aktualisasi konsep khidmah di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim dapat dipetakan menjadi beberapa bentuk. 1) Mengajar di KMI xv (Kulliyatul Mu'allimin al-Islamiyyah). 2) Mengajar di daerah binaan PDHI, 3) Menjadi musyrif asrama santri. 4) Menjadi musyrif kegiatan pondok. Tarakhir, karakteristik khidmah di Pondok Pesantren Al-Munawwir nampak pada tiga faktor. 1) Khidmah sebagai bentuk ibadah. 2) Khidmah sebagai bentuk pengabdian. 3) Khidmah sebagai lapangan pekerjaan santri. Sedangkan karakteristik pengabdian di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim nampak pada tiga faktor. 1) Pengabdian sebagai wujud terima kasih. 2) Pengabdian sebagai bentuk rasa peduli. 3) Pengabdian sebagai wadah pengamalan ilmu.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Ahmad Arifi, M.Ag,
Uncontrolled Keywords: Aktualisasi, Khidmah, Pengabdian, Kiai, Pondok Pesantren, Sosiologis
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam (S-2)
Depositing User: S.Sos Sofwan Sofwan
Date Deposited: 29 Sep 2022 09:36
Last Modified: 29 Sep 2022 09:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53610

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum