PERBANDINGAN METODE KONVENSIONAL DAN LPC UNTUK MENDUKUNG IDENTIFIKASI SUARA PADA AUDIO FORENSIK

Muhammad Munawir, NIM.: 18206050007 (2022) PERBANDINGAN METODE KONVENSIONAL DAN LPC UNTUK MENDUKUNG IDENTIFIKASI SUARA PADA AUDIO FORENSIK. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERBANDINGAN METODE KONVENSIONAL DAN LPC UNTUK MENDUKUNG IDENTIFIKASI SUARA PADA AUDIO FORENSIK) 18206050007_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PERBANDINGAN METODE KONVENSIONAL DAN LPC UNTUK MENDUKUNG IDENTIFIKASI SUARA PADA AUDIO FORENSIK) 18206050007_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kasus kriminal yang berkaitan dengan korupsi,penipuan, pencurian dan yang lainnya sering menggunakan teknologi dalam penangangan bukti elektronik yang diperoleh. Bukti elektronik yang ditemukan bisa berbentuk dokumen, file video, audio, gambar atau yang lainnya. Proses analisis terhadap bukti-bukti elektronik harus memenuhi Standar Operational Prosedur, termasuk disini terkait bukti digital audio harus sesuai dengan prosedur penanganan audio forensik. Bukti digital audio ini berfungsi untuk mendukung jalannya persidangan, sehingga diperlukan analisis bukti yang valid dan relevan. Audio forensic secara umum dianalisa dengan metode konvensional yang didalamnya terdapat pendekatan analisis statistik yang digunakan meliputi analisis statistic Pitch, Formant bandwith, likelihood Ratio (LR), Anova, Graphical Distribution dan Spectogram. Selain metode konvensional ini, ada metode lain yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi, yaitu metode Linear Predictive Coding (LPC). Metode ini merepresentasikan sinyal suara dari pengucap dalam bentuk koefisien LPC, yang selanjutnya dicocokkan dengan algoritma Euclidean Distance. Artikel ini memaparkan tentang analisa perbandingan metode konvensional (Pitch, Formant,Spectogram) dengan metode LPC (Linear Predictive Coding) dalam identifikasi suara pada audio forensik. Identifikasi atau pengenalan suara pada analisa ini dibatasi dengan untuk empat sumber suara pembanding dan dua sumber suara asli. Skenario sampel suara diperoleh dari alat rekam suara dan rekaman percakapan di telepon. Data suara yang diperoleh diolah menjadi per kata untuk selanjutnya diproses identifikasi. Proses pengenalan suara dilakukan dengan metode konvensional (Pitch, Formant dan Spectogram) serta metode Linier Predictive Coding. Selanjutnya hasil pengenalan pola suara dari kedua metode ini dibandingkan,dan dilihat pola suara yang identik antara suara dari alat rekam suara dan rekaman percakapan telepon. Dengan mengamati tingkat akurasi dari masing-masing metode. Prinsip utama dari perbandingan ini adalah untuk mengetahui apakah metode LPC bisa digunakan untuk mendukung akurasi identifikasi suara yang dihasilkan metode konvensional pada audio forensik. Pengujian telah dilakukan dengan kedua metode dalam identifikasi deng

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item