DAKWAH DAN TOLERANSI UMAT BERAGAMA (STUD I DAKW AH RASULULLAH DI MADINAH)

Jamal Ghofir, NIM. 01210765 (2006) DAKWAH DAN TOLERANSI UMAT BERAGAMA (STUD I DAKW AH RASULULLAH DI MADINAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (DAKWAH DAN TOLERANSI UMAT BERAGAMA (STUD I DAKW AH RASUL ULLAH DI MADIN AH)) 01210765_Bab I_Bab V_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (7MB) | Preview
	Text (DAKWAH DAN TOLERANSI UMAT BERAGAMA (STUD I DAKW AH RASUL ULLAH DI MADIN AH)) 01210765_Bab II_Bab III_Bab IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (12MB)

Abstract

Dakwah Islam pada hakekatnya merupakan aktualisasi iman yang dimanifestasikan dalam suatu sistem kegiatan manusia beriman dalam bidang kemasyarakatan yang dilaksanakan secara teratur untuk mempengaruhi cara masa berfikir, bersikap dan bertindak manuisa pada dataran kenyataan individual dan sosio-kultural dalam rangka mengusahakan terwujudnya ajaran Islam dalam semua segi kehidupan dengan menggunakan cara tertentu. Secara sosio-kultural dakwah Islam mengalami dua kemungkinan. Pertama, Jakwah Islam mampu memberikan out put terhadap lingkungan masyarakat sampai membentuk realitas baru. Kedua, dakwah Islam dipengaruhi oleh perubahan masyarakat dalam arti eksistensi, corak, dan arahnya. Kehadiran para Nabi berfungsi untuk memperbaiki dan mengubah sistem kehidupan yang dzalim menuju struktur sosial barn yang adil. Sejarah banyak memberikan catatan tinta hitam atas konflik yang terjadi dengan mengatasnamakan agama. Pembunuhan, pembantaian, dan pemusnahan pemeluk agama yang satu atas agama yang lain, antara etnis tertentu atas etnis lainnya seringkali mengatasnamakan agama. Indikasi m1 seakan-akan menandakan setiap agama mengajarkan kekerasan kepada setiap pemeluknya. Padahal jika kita cermati tidak ada agama yang mengajarkan kekerasan kepada memeluknya. Kekerasan sosial yang bermuara pada konflik berlatar belakang agama sering terjadi selama ini justru terjadi pada agama-agama yang mengklaim dirinya sebagai agama yang membawa kebenaran dengan setumpuk konsep rahmat ke-alamnya, membawa cinta dan perdamaian bagi semua umat manusia. Islam sebagai agama yang sangat toleran, maka tidak terkecuali diantara ajaran-ajarannya yang lengkap itu juga banyak terdapat ajaran-ajaran yang berhubungan dengan toleransi tersebut, khususnya toleransi dalam hubunga antar umat beragama. Berkaitan dengan permasalahan diatas penulis membayangkan, seandainya konsep dakwah yang diterapkan oleh Rasulullah di kota Madinah terealisasikan dalam keahidupan sekarang, maka perdamaian, ketentraman, cinta . serta kasih sayang akan terealisasikan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item