AN NAQDU AL IJTIMAIYYU FI AL QISSOH AL QOSIROH “ADAB AM QILLATU ADAB” LI NAWAL AL SAADAWIY (DIRASAH IJTIMAIYYAH ADABIYYAH)

Ade Eko Arya Putra S, NIM.: 15110041 (2022) AN NAQDU AL IJTIMAIYYU FI AL QISSOH AL QOSIROH “ADAB AM QILLATU ADAB” LI NAWAL AL SAADAWIY (DIRASAH IJTIMAIYYAH ADABIYYAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AN NAQDU AL IJTIMAIYYU FI AL QISSOH AL QOSIROH “ADAB AM QILLATU ADAB” LI NAWAL AL SAADAWIY (DIRASAH IJTIMAIYYAH ADABIYYAH))
15110041_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (AN NAQDU AL IJTIMAIYYU FI AL QISSOH AL QOSIROH “ADAB AM QILLATU ADAB” LI NAWAL AL SAADAWIY (DIRASAH IJTIMAIYYAH ADABIYYAH))
15110041_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berjudul An Naqdu al Ijtimaiyyu fi Al Qissoh Al Qosiroh “Adab am Qillatu Adab” li Nawal Al Saadawiy (Dirasah Ijtimaiyyah Adabiyyah), bertujuan untuk menjelaskan bagaimana kritik sosial yang disampaikan oleh Nawal di dalam cerpen “Adab am Qillatu Adab” bersandarkan pada teori sosiologi sastra Rene Wellek dan Austin Warren yang bertujuan menghadirkan makna tersirat dalam sebuah karya sastra. Peneliti akan menggunakan metode analisis dialektik yang cara kerjanya adalah menghubungkan antara fakta yang ada di dalam cerpen dengan fakta sosial Mesir. Hasil dari penelitian ini adalah, pertama, cerpen “Adab am Qillatu Adab” mengkritik sistem patriarki di tengah-tengah masyarakat Mesir yang terlalu mengagung-agungkan laki-laki sebagai kepala rumah tangga, memarginalkan perempuan di pasar buruh dan menganggap bahwa perempuan sebagai pekerja kelas dua yang tidak patut dihargai sehingga mereka menjadi korban eksploitasi para kapitalis dan suami. Kedua, sistem ekonomi kapital yang lebih mengedepankan kepentingan pribadi ketimbang kemaslahatan bersama serta menjadikan uang sebagai orientasi utama sehingga kesenjangan sosial tercipta, eksploitasi manusia di mana-mana, pengangguran dan kemiskinan merajalela. Ketiga, ia mengkritik kelompok ekstremis radikal yang salah dalam memaknai kata “jihad,” yang fanatik, yang keras dan kasar dalam mewujudkan cita-citanya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Kritik Sosial, Cerita Pendek, Sosiologi Sastra, Dialektika
Uncontrolled Keywords: Pembimbing: Dr. Yulia Nasrul Latifi, S.Ag. M.Hum
Subjects: Kesusastraan Arab > Cerpen
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 07 Oct 2022 14:33
Last Modified: 07 Oct 2022 14:33
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53997

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum