PRODUKSI TRADISI ROKATAN DENGAN KHATM AL-QUR’AN SEBAGAI MITIGASI COVID-19 MASYARAKAT KADUR

Nailatuz Zulfa, NIM.: 20205031043 (2022) PRODUKSI TRADISI ROKATAN DENGAN KHATM AL-QUR’AN SEBAGAI MITIGASI COVID-19 MASYARAKAT KADUR. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PRODUKSI TRADISI ROKATAN DENGAN KHATM AL-QUR’AN SEBAGAI MITIGASI COVID-19 MASYARAKAT KADUR) 20205031043_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PRODUKSI TRADISI ROKATAN DENGAN KHATM AL-QUR’AN SEBAGAI MITIGASI COVID-19 MASYARAKAT KADUR) 20205031043_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Tesis ini membahas tentang produksi tradisi rokatan dengan khatam al-Qur’an sebagai mitigasi Covid-19 masyarakat Kadur, pemilihan topik ini dilatar belakangi dengan Mitigasi bahaya Covid-19 dilakukan oleh masyarakat Kadur menggunakan pendekatan teologis berupa tradisi rokatan dengan pembacaan khatm al-Qur’an, tradisi ini merupakan bagian dari peralihan ritual rokatan yang dikenal masyarakat Kadur untuk menolak bencana. Dalam praktikknya mengalami perubahan, Perubahan ritual dengan melibatkan khatm al-Qur’an di dalamnya tidak muncul secara alamiah. Proses kemunculan tradisi baru mengalami dialektika panjang sebelum terlembaga dalam sturktur keseharian masyarakat Kadur pada masa Covid-19 hingga saat ini. Maka mikanisme produksi dalam tradisi rokatan sebagai mitigasi masyarakat kadur menjadi signifikan untuk dibahas. Oleh karena itu, rumusan masalah pada penelitian ini adalah: Bagaimana bentuk-bentuk mitigasi Covid-19 yang dilakukan oleh masyarakat Kadur?. Bagaimana faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pada perubahan tradisi rokatan serta pembacaan al-Qur’an sebagai upaya produksi terhadap mitigasi?. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dan penelitian pustaka sekaligus. Untuk menemukan produksi tradisi rokatan dengan pembacaan khatm al-Qur’an penelitian ini menggunakan teori Bourdieu dalam skema (Habitus x Modal) + Ranah= praktik. Adapun hasil dari penelitian ini: Pertama, ada beberapa model mitigasi yang dilakukan masyarakat Kadur, dintaranya: pengobatan pembacaan al-Fatihah, rokatan dengan pembacaan surah yasin, surah al-Ikhlas} dan khatm al-Qur’an. Kedua, mekanisme produksi dari tradisi rokatan dengan pembacaan khatm al-Qur’an meliputi: kontestasi pada habitus yang menunjukkan bahwa dominasi pada tradisi rokatan yang diperoleh melalui konteks historis mengalami pergeseran, hal ini ditunjukkan oleh agen baru melalui strategi proses internalisasi dan pengalaman pada sebuah praktik. Selain pada habitus pergeseran juga didukung oleh modal yang menunjukkan bahwa agen baru memiliki modal yang complite berupa modal simbolik pada garis keturunan langsung dari Kyai Thohir, memiliki kedekatan dengan struktur tinggi dalam masyarakat berupa pemerintah membuat tradisi yang disampaikan oleh agen baru diikuti oleh semua kalangan serta memiliki kemampuan intelelektual. Selanjutnya pada arena interpretasi menunjukkan bahwa konfigurasi dalam internalisai al-Qur’an didominasi oleh tradisi rokatan dengan pembacaan khatm al-Qur’an melalui proses internalinalisasai padapembacaan surah al-Isra’ ayat ke 82 yang menunjukkan bahwa al-Qur’an diturunkan sebagai rahmah dan syifa’ yang diimplementasikan melalui pembacaan al-Qur’an secara menyeluruh (khatm al-Qur’an) yang digabungkan dengan ritus masyarakat dalam mengahadapi kemalangan yaitu tradisi rokatan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item