PEREMPUANKARIRDAN PENGARUHNYA TERHADAP PERAN PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DELAP AN KASUBBAG PEREMPUAN DI REKTORAT UJN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN 2005)

Hetty Anggraini, NIM. 01230788 (2005) PEREMPUANKARIRDAN PENGARUHNYA TERHADAP PERAN PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DELAP AN KASUBBAG PEREMPUAN DI REKTORAT UJN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN 2005). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PEREMPUANKARIRDAN PENGARUHNYA TERHADAP PERAN PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DELAP AN KASUBBAG PEREMPUAN DI REKTORAT UJN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN 2005)) 01230788_Bab I_Bab IV_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (PEREMPUANKARIRDAN PENGARUHNYA TERHADAP PERAN PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DELAP AN KASUBBAG PEREMPUAN DI REKTORAT UJN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN 2005)) 01230788_Bab II_Bab III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Mengenai alasan perempuan berkarir, dari hasil wawancara ditemukan bahwa kebanyakan dari para responden menguraikan argumennya: berkarirnya mereka selain karena memiliki niat membantu suami dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga, juga karena kebutuhan aktualisasi diri sebagai perempuan Indonesia dalam menambah ilmu dan wawasan di luar rumah. Dengan adanya alasan tersebut di atas dapat diketahui bahwa ada motif yang mendasari dari berkarimya para ibu Kasubbag yaitu motif sebagai altematif bukan motif ekonomi ..Mengenai pengaruh dari berkarimya para responden selama ini yang dialami menurut pengakuan mereka pengaruh positif yang dirasakan adalah adanya tambahan penghasilan, aktualisasi diri tercapai, bersama sang suami dapat menyekolahkan anak-anak ke jenjang yang lebih tinggi, memiliki tabungan masa depan, memiliki kemampuan memenej pekerjaan pada dua sisi yaitu di rumah dan di luar rumah. 4. Untuk pengaruh negatif dari berkarimya para responden kebanyakan mengaku tidak mengalami artinya sekalipun ada yang mengatakan bahwa pengaruh negatifnya kadang-kadang cukup merasakan lelah dari bekerja setengah hari di luar rumah namun hal tersebut dapat tertutupi dengan adanya peningkatan dalam pengetahuan dan wawasan, peningkatan penghasilan ini merupakan kebahagiaan tersendiri bagi mereka. 5. Mengenai penyimpangan moral dikalangan remaja dan perselingkuhan yang dilakukan oleh suami, yang diduga dapat menjadi pengaruh negatif dari berkarimya para perempuan yang juga ibu dalam rumah tangga, temyata secara langsung tidak dialami oleh para responden. Bagi mereka selama dapat mengatur waktu untuk berbagi cerita dan saling perhatian serta pengertian sesama anggota keluarga, kedua masalah besar diatas tidak akan terjadi pada keluarga yang didalamnya terdapat dua orang yang mencari nafkah. 6. Para responden masih mengakui bahwa penghasilan yang mereka dapatkan adalah merupakan penghasilan tambahan. Sebab bagi mereka, penghasilan pokok adalah hasil yang diperoleh suami dalam bekerja. Suami merupakan tokoh utama yang menafkahi keluarga.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item