KONSEP RELASI ETIS EMMANUEL LEVINAS DAN RELEVANSINYA DENGAN TEOLOGI SOSIAL

Muhamad Husaini, NIM.: 15510051 (2022) KONSEP RELASI ETIS EMMANUEL LEVINAS DAN RELEVANSINYA DENGAN TEOLOGI SOSIAL. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSEP RELASI ETIS EMMANUEL LEVINAS DAN RELEVANSINYA DENGAN TEOLOGI SOSIAL)
15510051_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (KONSEP RELASI ETIS EMMANUEL LEVINAS DAN RELEVANSINYA DENGAN TEOLOGI SOSIAL)
15510051_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Selain dikenal sebagai pemikir etika, Emmanuel Levinas dikenal sebagai seorang fenomenolog Prancis dan penafsir Talmud yang religius. Diskursus etika Levinas berlangsung di ranah metafisika dan bersifat eksistensial karena mengangkat hal yang paling primordial dalam eksistensi manusia itu sendiri yaitu perjumpaan dengan Wajah Yang-Lain. Melalui relasi etis, Levinas melakukan pembelaan terhadap status transendensi Yang-Lain dan mengkritik segala bentuk totalisasi atasnya. Kritik tersebut secara eksplisit juga menyasar pada bahasa teologis yang seringkali jatuh pada skema totalisasi Yang-Transenden. Alih-alih terjebak pada relasi egologis, Levinas mengajukan primasi etis atas ontologi yang membawa implikasi pada fungsi politis subjek dalam emansipasi dan keadilan. Kecenderungan ini yang juga dapat ditemukan dalam wacana teologi sosial dimana penghayatan atas Yang-Transenden dimanifestasikan ke dalam serangkaian term-term reformatif, rekonstruktif dan keterlibatannya dengan realitas sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif bidang filsafat yang berfokus pada metode library research. Relasi etis merupakan relasi asimetris yang membawa subjek pada tanggung jawab tanpa syarat terhadap Yang-Lain. Sedangkan teologi sosial merupakan cara berteologi melalui abstraksi (sebagai titik keberangkatan setiap iman) untuk membawa abstraksi mendekat kepada yang-konkret. Ada empat relevansi relasi etis Emmanuel Levinas dengan teologi sosial, yaitu; transendensi teologis, humanisme teologis, kritik atas fanatisme, dan keadilan teologis. Penelitian ini menemukan urgensinya dalam mengungkap cara kerja relasi etis dan teologi sosial serta bagaimana keduanya saling berhubungan. Akhirnya, penelitian ini diharapkan ikut berkontribusi dalam kajian keilmuan, khususnya di bidang etika, filsafat, teologi dan isu-isu kontemporer.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Alim Roswantoro, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Emmanuel Levinas, Relasi Etis, Teologi Sosial
Subjects: Aqidah Filsafat
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah dan Filsafat Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 19 Oct 2022 08:52
Last Modified: 19 Oct 2022 08:52
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54309

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum