KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT PADA MASYARAKAT DUSUN JATINGARANG LOR KEC. NANGGULAN KAB. KULON PROGO

Iis Anisa, NIM.: 15640009 (2022) KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT PADA MASYARAKAT DUSUN JATINGARANG LOR KEC. NANGGULAN KAB. KULON PROGO. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT PADA MASYARAKAT DUSUN JATINGARANG LOR KEC. NANGGULAN KAB. KULON PROGO) 15640009_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT PADA MASYARAKAT DUSUN JATINGARANG LOR KEC. NANGGULAN KAB. KULON PROGO) 15640009_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Masyarakat jatingarang Lor mereupakan masyarakat yang masih memegang erat warisan leluhur secara turun-temurun, selain itu masyarakat jatingarang lor memiliki kebiasaan untuk mengkonsumsi obat tradisional. Kecenderungan masyarakat dalam mengkonsumsi obat tradisional membuat tumbuhan obat mudah dijumpai. Sehingga perlu adanya penelitian tentang seberapa besar pengetahuan masyarakat tentang tumbuhan obat. Data diambil pada bulan mei sampai bulan juni dan melibatkan 30 responden dengan menggunakan teknik snowball sampling. Hasil diperoleh 19 spesies yang digunakan sebagai obat tradisional, dari 19 spesies tersebut yang banyak digunakan sebagai tumbuhan obat berasal dari famili Zingiberaceae yaitu jahe (Zingiber officinale Rosc.), kunyit (Curcuma domestica), kencur (Kaempferia galanga Linn.), temulawak (Curcuma xanthorriza Roxb.), dan kapulaga (Amomum compactum Soland.). Nilai penting dan nilai guna yang tertinggi berasal dari famili Zingiberaceae dengan spesies Zingiber officinale Rosc. yaitu sebesar 90% dan 22,5%.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item