'ANASHIR AL-ITISAQ AL-NAHW FI KHUTBAH NAJIB MAHFUZ 'INDA TASALLUM JAIZAH NOBEL LIL-ADAB

AKHMAD WILDAN KHASANI - NIM. 02110954 (2011) 'ANASHIR AL-ITISAQ AL-NAHW FI KHUTBAH NAJIB MAHFUZ 'INDA TASALLUM JAIZAH NOBEL LIL-ADAB. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text ('ANASHIR AL-ITISAQ AL-NAHW FI KHUTBAH NAJIB MAHFUZ 'INDA TASALLUM JAIZAH NOBEL LIL-ADAB)
BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text ('ANASHIR AL-ITISAQ AL-NAHW FI KHUTBAH NAJIB MAHFUZ 'INDA TASALLUM JAIZAH NOBEL LIL-ADAB)
BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Bahasa tidak dipandang sebagai alat komunikasi yang dirinci dalam bentuk bunyi kata, frasa, klausa ataupun kalimat secara terpisah-pisah. Akan tetapi bahasa dipakai dalam bentuk kalimat (tuturan) yang saling berkaitan satu sama lain. Rentetan kalimat-kalimat yang demikian membentuk kesatuan yang disebut dengan wacana. Keterkaitan kalimat sebagai unsur pembentuk sebuah wacana harus dirangkaikan secara runtut sehingga menjadi sebuah wacana yang mempunyai kepaduan secara bentuk dan makna. Di dalam sebuah wacana terdapat ide, gagasan, konsep, dan pikiran yang terangkum dalam kalimat atau kalimat-kalimat yang kohesif dan koheren, sehingga wacana dapat dengan mudah dipahami oleh pendengar atau pembacanya. Bertepatan dengan perayaan penganugerahan penghargaan Nobel Sastra yang diterima oleh Naguib Mahfouz yang disampaikan pada sidang Akademi Nobel di Swedia, dengan pesan yang bisa dikatakan tegas, pidatonya tersebut berisi seruan tentang perlunya kesadaran para penguasa dunia untuk segera bertindak nyata menyelesaikan berbagai krisis kemanusiaan. Supaya ide dan pesan yang terkandung di dalam pidato mudah dipahami oleh semua kalangan, maka struktur wacana pidato itu harus kohesif, dengan artian adanya kepaduan bentuk hubungan antarkalimat terkait dengan baik sehingga menjadi sebuah wacana yang utuh. Adapun kohesi merupakan salah satu unsur pembangun wacana yang menjadikan wacana menjadi padu dan jelas secara gramatikal maupun leksikal. Berkaitan dengan prinsip wacana inilah, penulis berusaha menganalisis dan menjelaskan wujud unsur-unsur kohesi yang digunakan, serta proporsi penggunaan unsur kohesi yang terdapat dalam pidato Naguib Mahfouz. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis penanda kohesi (aspek gramatikal) yang terdapat dalam teks pidato beserta proporsinya. Sasaran atau objek penelitian ini berupa penggalan-penggalan kalimat yang diambil dari wacana tulis dalam pidato penerimaan penghargaan nobel sastra tahun amp;#1633; amp;#1641; amp;#1640; amp;#1640; oleh Naguib Mahfouz. div

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Drs. H. Habib, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Bahasa, alat komunikasi, kohesi, penghargaan Nobel Sastra
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 22 Mar 2024 10:03
Last Modified: 22 Mar 2024 10:04
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5457

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum