Penafsiran al Qur’an Surat ke 33 al Ahzab Ayat 56 tentang Shalawat (Studi komparasi Tafsir al Mizan fi Tafsir al Qur’an dan al Misbah)

Muhammad Dzulfikar Haromi, NIM.: 18105030075 (2022) Penafsiran al Qur’an Surat ke 33 al Ahzab Ayat 56 tentang Shalawat (Studi komparasi Tafsir al Mizan fi Tafsir al Qur’an dan al Misbah). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (Penafsiran al Qur’an Surat ke 33 al Ahzab Ayat 56 tentang Shalawat (Studi komparasi Tafsir al Mizan fi Tafsir al Qur’an dan al Misbah))
18105030075_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (Penafsiran al Qur’an Surat ke 33 al Ahzab Ayat 56 tentang Shalawat (Studi komparasi Tafsir al Mizan fi Tafsir al Qur’an dan al Misbah))
18105030075_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu penghargaan unik yang diberikan oleh Allah swt dalam firman-Nya adalah al Qur‟an Surat al Ahzab ayat 56. Ayat ini merupakan dalil perintah untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad saw. Shalawat secara harfiah memiliki makna doa apabila dilakukan oleh mahluk berderajat rendah kepada yang berderajat lebih tinggi. Pertanyannya sekarang adalah apa sesungguhnya makna shalawat lalu mengapa orang beriman diperintahkan untuk bershalawat sementara Nabi Muhammad saw adalah mahluk paling agung sealam semesta. Dalam penelitian ini, peneliti bermaksud untuk membahas terkait shalawat serta menguraikan dan membandingkan penafsiran al Qur‟an surat al Ahzab ayat 56 oleh Muhammad Husain Thabathabai dalam kitab Tafsir al Mizan dan Muhammad Quraish Shihab dalam kitab Tafsir al Misbah. Kedua tokoh tersebut memiliki latar belakang mazhab dan keilmuan serta hidup dimasa yang berbeda. Menariknya Muhammad Quraish shihab sendiri menjadikan kitab Tafsir al Mizan fi Tafsir al Qur‟an sebagai rujukan utama dari tafsir beliau. Setelah melakukan penelitian, peneliti berkesimpulan bahwa Muhammad Husain Thabathabai menjelaskan bahwa surat al Ahzab ayat 56 merupakan dalil perintah bershalawat dari Allah swt kepada Nabi Muhammad yang dimaksudkan kepada umat Mu‟min sebagai suatu wujud ketaatan terhadap Allah swt. Sementara bershalawat kepada Nabi Muhammad saw adalah sebagai suatu wujud rahmat kasih sayang yang telah Allah swt berikan kepadanya. Untuk ukuran pembahasan, dengan melihat jumlah 20 jilid, maka penafsiran beliau dapat dikatakan sederhana dan ringkas. Hal ini mungkin dilatar belakangi oleh terlalu banyaknya pembahasan di daerah Iran menyangkut shalawat mengingat Syi‟ah sangat mencintai ahlu bait, sehingga pembahasan terkait shalawat dirasa tidak perlu dipanjangkan. Sedangkan dalam penafsiran Muhammad Quraish Shihab ayat ini merupakan sesuatu yang unik, dikarenakan Allah swt dan para malaikat-Nya terlebih dahulu melakukan shalawat sebelum diperintahkan kepada umat Mu‟min. Perbedaannya terdapat pada pemaparan yang lebih luas tanpa melupakan riwayat hadis disertai dengan pendapat para ulama. Pembahasan seperti hukum shalawat, keunikan ayat, persoalan sehari-hari terkait shalawat dan ketentuan jumlah serta redaksi shalawat menjadikan penafsiran lebih luas dan mendetail. Hal ini mungkin dipengaruhi oleh banyaknya tradisi shalawat di Indonesia yang mempengaruhi penafsiran beliau pada ayat ini, mengingat masih banyaknya umat Islam di Indonesia yang masih keliru dalam memahami fungsi al Qur‟an dan Shalawat. Sehingga dapat dimaklumi dengan adanya salah satu tujuan penulisan karya beliau, yakni untuk memberikan kemudahan dalam memahami kandungan ayat al Qur‟an dengan cara menjelaskan secara lebih rinci. Tanpa mengurangi rasa hormat peneliti terhadap kedua tokoh tafsir di atas, kedua penafsiran saling melengkapi satu sama lain dan menjadi khazanah keilmuan dalam Islam meskipun terdapat perbedaan dalam latar belakang pemikiran, aliran bahkan negara.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Muhammad Hidayat Noor,S Ag. M.Ag
Uncontrolled Keywords: Shalawat, Tabathabai, dan Quraish Shihab.
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: S.Sos Sofwan Sofwan
Date Deposited: 14 Nov 2022 10:17
Last Modified: 14 Nov 2022 10:17
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54933

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum