REAKTUALISASI PENAFSIRAN QS. AL-FATH [ 48]: 29 DENGAN PENDEKATAN MA’NA CUM MAGHZA

Rochmah Nur Azizah, NIM.: 20205031044 (2023) REAKTUALISASI PENAFSIRAN QS. AL-FATH [ 48]: 29 DENGAN PENDEKATAN MA’NA CUM MAGHZA. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (REAKTUALISASI PENAFSIRAN QS. AL-FATH [ 48]: 29 DENGAN PENDEKATAN MA’NĀ CUM MAGHZĀ)
20205031044_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (REAKTUALISASI PENAFSIRAN QS. AL-FATH [ 48]: 29 DENGAN PENDEKATAN MA’NĀ CUM MAGHZĀ)
20205031044_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi maraknya ujaran kebencian antaragama melalui penggunaan platform media sosial. Salah satunya vidio permintaan Saifudin Ibrahim tahun 2021 kepada KementerianAgama untuk merevisi dan menghapus 300 ayat al-Qur‟an yang dianggapnya mengandung ajaran radikal. Fakta ini terjadi akibat penafsiran literal Qs. al-Fath [48]: 29 salah satunya yang menafsirkan bahwa sikap simpati hanya ditujukan kepada pemeluk satu agama, dan bersifat kasar dan benci terhadap pemeluk agama lain. Fenomena ini menunjukkan bahwa penafsiran literal bisa menjadi salah satu faktor penyebab perpecahan, terorisme, dan konflik agama dalam interaksi dan kerukunan antarumat beragama yang menjadi tantangan serius bagi masyarakat beragama saat ini karena mengganggu terciptanya kerukunan antarumat beragama, seperti kasus lain yaitu tahun 2022 seorang perempuan bercadar menodongkan pistol dan menerobos Istana Negara serta di tahun yang sama ada kejadian bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Bandung pada 7 Desember 2022 lantaran pelaku memahami ajaran yang salah dari media sosial. Penelitian ini merupakan kajian pustaka (library research) yang bersifat kritis-analitis dengan menggunakan teori pendekatan Ma’nā Cum Maghzā yang terdiri dua langkah utama yaitu pertama, mengungkap signifikansi historis (al-maghzā at-tārīkhī) dengan mencari makna historis dalam analisa linguistik, intratekstualitas, intertekstualitas, analisis konteks historis dan menangkap pesan utama ayat. Kedua, mengungkap signifikansi dinamis kontemporer(al-maghzā al-mutaḥarrik al-mu‟aṣir) dengan menentukan kategori ayat, mereaktualisasikan dan merekontekstualisasikan pesan utama ayat, memperkuat signifikansi dinamis kontemporer dengan ilmu pengetahuan lain dan menangkap makna simbolik ayat. Dari penelitian ini ditemukan signifikansi fenomenal dinamis kontemporer (al-maghzā al-mutaḥarrik al-mu‟aṣir) dari QS.,al-Fath [48]: 29 yaitu menginformasikan untuk bersikap tegas dan toleransi kepada non-muslim pada wilayah keyakinan bukan pada wilayah sosial serta mendahulukan perdamaian dari pada peperangan. Adapun sebutan kafir atau kuffar adalah diksi atau pemilihan kata yang Allah gunakan untuk menyebut non-Muslim. Namun demikian, jika memperhatikan pesan utama dari QS. al- Fath dan ayat- ayat seperti QS. al-Kafirun: 1-6, QS. al- Fath dan Qs. al-Baqarah, penulis menemukan bahwa dalam bersosial tidak menyebut sebutan kafir karena tidak ada orang yang suka disebut kafir dan kafir adalah diksi yg digunakan dalam al-Qur‟an sebagaimana setiap agama memiliki penyebutan dan diksi orang-orang di luar agamanya pada kitab sucinya dan kata tersebut tidak mengandung ajaran radikal sehingga tidak perlu direvisi ataupun dihapus tetapi direaktualisasikan penafsiran secara kontekstual rahmatan lil 'ālamīn. Signifikansi lainnya yaitu berkasih sayang, sikap rahmatan lil 'ālamīnkepada siapa pun.Sikap rahmatan lil 'ālamīninilah yang membawa kebaikan dan kemenangan sebagaimana sejarah perjanjian hudaibiyah dan Fatḥul Makkah.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Prof. Dr. Phil. Sahiron, M.A
Uncontrolled Keywords: QS. Al- Fath 48(29), Teori Ma'na Cum Maghza, Makna Historis
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 03 Mar 2023 10:44
Last Modified: 03 Mar 2023 10:44
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56863

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum