KONTRIBUSI PERPUSTAKAAN TERHADAP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INFORMASI (STUDI KASUS DI PERPUSTAKAAN DAN FORUM DISKUSI BAYT AL-HIKMAH DI LEMBAGA FAHMINA CIREBON)

Mimin Mu’minah, NIM.: 09242005 (2011) KONTRIBUSI PERPUSTAKAAN TERHADAP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INFORMASI (STUDI KASUS DI PERPUSTAKAAN DAN FORUM DISKUSI BAYT AL-HIKMAH DI LEMBAGA FAHMINA CIREBON). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KONTRIBUSI PERPUSTAKAAN TERHADAP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INFORMASI (STUDI KASUS DI PERPUSTAKAAN DAN FORUM DISKUSI BAYT AL-HIKMAH DI LEMBAGA FAHMINA CIREBON)) 09242005_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (10MB) | Preview
	Text (KONTRIBUSI PERPUSTAKAAN TERHADAP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INFORMASI (STUDI KASUS DI PERPUSTAKAAN DAN FORUM DISKUSI BAYT AL-HIKMAH DI LEMBAGA FAHMINA CIREBON)) 09242005_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (17MB) | Request a copy

Abstract

Dalam masyarakat yang masih memiliki budaya baca rendah, perpustakaan dituntut secara kreatif untuk dapat menarik minat mereka datang berkunjung ke perpustakaan dan memanfaatkan koleksi yang dimiliki. Dalam konteks ini, keberadaan perpustakaan harus didesain secara khusus agar memberikan kontribusi bagi masyarakat, sehingga mereka memiliki keterikatan dan ketertarikan terhadap perpustakaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui sejauhmana perpustakaan Bayt al- Hikmah yang didirikan Fahmina-institute di Cirebon dapat memberikan kontribusi terhadap pemberdayaan Forum Diskusi Bayt al-Hikmah. Bagaimana keberadaan Perpustakaan Fahmina sebagai basis pemberdayaan Forum Diskusi Bayt al-Hikmah sebagai suatu masyarakat informasi, Apakah layanan perpustakaan Bayt al-Hikmah memadai dalam memberdayakan Forum Diskusi Bayt al-Hikmah sebagai masyarakat informasi, dan sejauhmana koleksi Perpustakaan Bayt al-Hikmah memberikan bacaan yang mendorong keberdayaan Forum Diskusi Bayt al-Hikmah sebagai masyarakat informasi. Karena lembaga ini bergerak pada ranah pemberdayaan masyarakat, maka kontribusi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah keberdayaan yang tercipta melalui program dan kegiatan yang berbasis Perpustakaan yang didirikannya tahun 2004, dan dengan kelompok pengguna khusus terhadap Perpustakaan ini yaitu, Forum Diskusi Bayt al-Hikmah yang berdiri tahun 2007. Penelitian ini termasuk jenis penelitian positivistik, yaitu penelitian yang mengharuskan adanya observasi inderawi dan menjadikan empirisisme menjadi pondasinya. Metode yang digunakan adalah metode diskriptif, yaitu suatu penelitian yang akan memecahkan masalah yang diteliti dengan menggambarkan subyek dan obyek yang diteliti sesuai dengan fakta-fakta yang ditemukan di lapangan sebagaimana adanya. Dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini akan mengkaji apa dan bagaimana kontribusi Perpustakaan yang didirikan Fahmina terhadap pemberdayaan Forum Diskusi Bayt al-Hikmah sebagai masyarakat informasi. Untuk pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan proses analisis data bersandar pada Miles dan Hubermen dengan melalui tiga langkah, yaitu data reduksi, data display dan conclusion drawing/verification. Dengan mendasarkan pada data dokumentasi yang tersedia, observasi, dan wawancara anggota Forum Dikusi, penelitian ini menyimpulkan bahwa keberadaan Perpustakaan Bayt al-Hikmah telah berkontribusi dalam pengembangan keberdayaan Forum Diskusi Bayt al-Hikmah. Kontribusi yang dimaksud adalah penyediaan sumber referensi dan sumber bacaan sesuai kebutuhan pengguna, memberikan peluang pengguna melakukan proses pembelajaran menuju pendidikan mandiri, juga memberikan kesempatan para pengguna untuk rekreasi dengan bacaan-bacaan ringan dengan aneka koleksi novelnya. Di antara berbagai kekurangan Perpustakaan yang dianggap paling signifikan di mata pemustaka adalah ketrampilan komunikasi pustakawan yang terlalu minimal yang mengakibatkan kurang tersosialisasnya layanan sirkulasi dan katalog terkomputerisasi. Tetapi desain layanan Perpustakaan yang dilakukan Fahmina dengan “perspektif komunitas” yang terbuka, agak bebas, leluasa, dan mendasarkan pada kebutuhan-kebutuhan Forum dianggap cukup memadai, terutama pemanfaatan ruang baca untuk segala aktivitas forum selain membaca, dan tersedianya layanan wi-fi. Selain itu, ketersediaan koleksi yang sangat mendukung kebutuhan informasi dan banyak mendorong untuk keberdayaan mereka, terutama koleksi yang terkait dengan kajian perempuan, demokrasi, HAM, gerakan sosial, kesehatan reproduksi, dan koleksi wacana kritis lainnya, dimana koleksi-koleksi tersebut menjadi kekhasan sendiri bagi Perpustakaan Bayt al- Hikmah. Ketika Perpustakaan, mulai pertengahan tahun 2009, mengalami transisi karena berpindah menyatu dengan dan dituntut untuk melayani lembaga-lembaga pendidikan formal yang didirikan Fahmina, kontribusi “pemberdayaan komunitas” ini kemudian dirasakan sangat berkurang oleh anggota Forum. Dengan keterbatasan Perpustakaan yang ada saat ini, karena itu, penelitian ini menyarankan agar Fahmina ke depan mendesainnya lebih jelas sebagai perpustakaan komunitas sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya, atau perpustakaan pendidikan yang khusus melayani lembaga pendidikan formal.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item