PERBANDINGAN PERSEDIAAN (INVENTORI) PROBABILISTIK MODEL Q DAN MODEL P UNTUK MEMPEROLEH BIAYA PERSEDIAAN YANG MINIMUM

Aty Milla Fitria, NIM.: 06610012 (2011) PERBANDINGAN PERSEDIAAN (INVENTORI) PROBABILISTIK MODEL Q DAN MODEL P UNTUK MEMPEROLEH BIAYA PERSEDIAAN YANG MINIMUM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERBANDINGAN PERSEDIAAN (INVENTORI) PROBABILISTIK MODEL Q DAN MODEL P UNTUK MEMPEROLEH BIAYA PERSEDIAAN YANG MINIMUM) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text (PERBANDINGAN PERSEDIAAN (INVENTORI) PROBABILISTIK MODEL Q DAN MODEL P UNTUK MEMPEROLEH BIAYA PERSEDIAAN YANG MINIMUM) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Persediaan bahan baku memegang peranan penting pada jalannya proses produksi. Pengadaan persediaan bahan baku perlu direncanakan dengan baik karena akan menyangkut besar kecilnya biaya yang akan dihadapi oleh perusahaan. Semakin besar biaya persediaan yang dihadapi perusahaan, maka keuntungan yang diperoleh akan semakin kecil. Begitu pula sebaliknya, jika biaya persediaan semakin besar, maka keuntungan yang diperoleh semakin besar. Penelitian ini bertujuan mencari solusi optimal persediaan bahan baku kain katun dengan membandingkan dua macam model persediaan probabilistik yaitu Continous Review Model (Model Q) dan Periodic Review Model (Model P). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian studi lapangan (field study). Perbedaan pokok antara model Q dan model P adalah pada model Q pemesanan optimal untuk setiap kali pemesanan adalah tetap, sedangkan pada model P pemesanan optimal untuk setiap kali pemesanan adalah tidak tetap tergantung pada jumlah persediaan yang ada di gudang pada saat periode pemesanan. Konsep model persediaan probabilistik Q dan P tersebut, selanjutnya diaplikasikan pada Perusahaan Batik Mawar Melati Pekalongan yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan pakaian batik dengan bahan baku dari berbagai macam kain. Dalam proses produksinya, tingkat pemakaian bahan baku setiap bulan tidak tetap. Dari hasil penelitian dengan penerapan data ke dalam model Q dan model P didapatkan biaya total persediaan bahan baku kain katun, dimana model Q menghasilkan biaya persediaan yang lebih minimum dibandingkan dengan model P yaitu sebesar Rp. 2.635.000,00 per tahun.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item