PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK THE SIX THINKING HATS (ENAM TOPI BERPIKIR) TERHADAP HASIL BELAJAR (KOGNITIF DAN AFEKTIF) SISWA MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 8 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2009/2010

Hilman Istadi, NIM.: 05450042-04 (2010) PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK THE SIX THINKING HATS (ENAM TOPI BERPIKIR) TERHADAP HASIL BELAJAR (KOGNITIF DAN AFEKTIF) SISWA MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 8 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2009/2010. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK THE SIX THINKING HATS (ENAM TOPI BERPIKIR) TERHADAP HASIL BELAJAR (KOGNITIF DAN AFEKTIF) SISWA MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 8 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2009/2010) 05450042 BAB II SAMPAI BAB IV.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK THE SIX THINKING HATS (ENAM TOPI BERPIKIR) TERHADAP HASIL BELAJAR (KOGNITIF DAN AFEKTIF) SISWA MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 8 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2009/2010) 05450042-BAB I DAN BAB PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan teknik the six thinking hats (enam topi berpikir) terhadap hasil belajar (kognitif dan afektif) siswa Materi Pokok Pencemaran Lingkungan kelas VII di SMP Muhammadiyah 8 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain Randomized Pre test-Post test Control Group Design. Variabel penelitian terdiri atas 2 variabel, yaitu variabel bebas berupa teknik the six thinking hats (enam topi berpikir) dan variabel terikat hasil belajar (kognitif dan afektif) siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 8 Yogyakarta. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling, dengan kelas VII A sebagai kelas kontrol dan kelas VII B sebagai kelas eksperimen. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes dan lembar angket afektif. Analisis data tes menggunakan analisis uji-t, sedangkan analisis angket afektif dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil belajar kognitif siswa kelas kontrol dan eksperimen terdapat perbedaan nilai rata-rata yang signifikan, kelas kontrol mempunyai rata-rata pos-test sebesar 5,55 dan kelas eksperimen mempunyai nilai rata-rata 6,85. Setelah diuji dengan uji t, terdapat perbedaan yang signifikan dengan taraf 0,048 (lebih kecil dari 0,05). Untuk hasil belajar afektif siswa menunjukkan bahwa siswa kelas eksperimen mempunyai hasil yang lebih baik, yakni kategori sangat baik dengan 38,3% dan kategori baik dengan 56,8%, sedangkan kelas kontrol kategori sangat baik 28,8 dan kategori baik 51,7%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terjadi perbedaan hasil belajar yang signifikan antara pembelajaran dengan menggunakan teknik the six thinking hats (enam topi berpikir) dengan pembelajaran konvensional, yakni pembelajaran dengan menggunakan teknik the six thinking hats (enam topi berpikir) mempunyai hasil belajar (kognitif dan afektif) yang lebih baik dibanding dengan pembelajaran metode konvensional.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item