IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMK KELOMPOK TEKNOLOGI DI KABUPATEN TEGAL

Mohamad Zuhri, NIM.: 07670019 (2011) IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMK KELOMPOK TEKNOLOGI DI KABUPATEN TEGAL. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMK KELOMPOK TEKNOLOGI DI KABUPATEN TEGAL) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMK KELOMPOK TEKNOLOGI DI KABUPATEN TEGAL) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pembelajaran kimia berdasarkan KTSP ditinjau dari perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. Selain itu, untuk mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi guru kimia dalam mengimplementasikan KTSP di SMK Kelompok Teknologi di Kabupaten Tegal. Penelitian ini adalah penelitian lapangan kualitatif dan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 28 SMK Kelompok Teknologi yang ada di Kabupaten Tegal dan 8 diantaranya digunakan sebagai sampel. Pengambilan sampel yang dilakukan dengan cara disproportionate stratified random sampling yaitu didasarkan pembagian strata dalam hal ini adalah wilayah, dimana setiap wilayah diambil sampel secara acak dengan tidak proporsional tergantung dari jumlah populasi yang ada pada wilayah tersebut. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: angket tertutup, angket terbuka, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan implementasi pembelajaran kimia ditinjau dari tingkat perencanaaan pembelajaran kimia termasuk dalam kategori tinggi, dengan rerata persentase untuk keseluruhan sampel adalah 74,47%. Pelaksanaan pembelajaran kimia merupakan tahapan-tahapan pembelajaran yang dilaksanakan oleh setiap guru, tahapan-tahapan tersebut secara umum adalah: membuka pelajaran, menyampaikan tujuan pembelajaran, menjelaskan materi pelajaran, memberikan latihan soal, kemudian menutup pelajaran. Metode yang digunakan antara lain: ceramah, tanya-jawab, dan latihan soal. Sumber belajar yang digunakan adalah Lembar Kerja Siswa (LKS), buku paket kimia untuk SMK Kelompok Teknologi, dan buku paket kimia untuk SMA. Kendala-kendala yang dihadapi guru kimia dalam perencanaan pembelajaran antara lain: kurangnya sosialisasi dari sekolah maupun dinas pendidikan, RPP yang dibuat kurang dapat diterapkan secara riil, kurangnya pengetahuan guru tentang teknologi, kurangnya kerjasama guru kimia dengan guru mata pelajaran produktif. Kendala-kendala dalam pelaksanaan pembelajaran antara lain: jam efektif dirasa masih kurang karena banyaknya hari libur, minat peserta didik terhadap pelajaran normatif dan adaptif sangat kurang, tidak semua metode pembelajaran dapat terlaksana, kurangnya buku penunjang baik untuk guru maupun peserta didik, kurangnya sarana dan prasarana laboratorium kimia, kurangnya media pembelajaran, penerapan jam pelajaran kimia yang kurang tepat, serta di beberapa sekolah waktu/alokasi perjam hanya 40 menit, sehingga peserta didik kurang latihan soal.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item