Sirkulasi dan Transmisi Literatur Keislaman Ketersediaan, Aksesabilitas, dan Ketersebaran

Moch. Nur Ichwan, - (2018) Sirkulasi dan Transmisi Literatur Keislaman Ketersediaan, Aksesabilitas, dan Ketersebaran. In: LITERATUR KEISLAMAN GENERASI MILENIAL Transmisi, Apropriasi, dan Kontestasi. Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Press, Yogyakarta, pp. 109-142. ISBN 978-602-50682-4-9

Preview	Text (Sirkulasi dan Transmisi Literatur Keislaman Ketersediaan, Aksesabilitas, dan Ketersebaran) Sirkulasi dan Transmisi Literatur Keislaman Ketersediaan, Aksesabilitas, dan Ketersebaran.pdf - Published Version Download (867kB) | Preview
Preview	Text surat-surat-pernyataan1680649058.pdf Download (20kB) | Preview

Abstract

Pertanyaan tentang bagaimana literatur-literatur keislaman itu sampai kepada para pembacanya, terutama kaum muda, khususnya siswa dan mahasiswa, dan bagaimana literatur itu bersirkulasi dan ditransmisikan di kalangan mereka adalah pertanyaan utama yang akan dibahas dalam bab ini. Istilah sirkulasi merujuk kepada beredarnya literatur secara fisik di suatu lokasi, atau dari lokasi ke lokasi, atau jejaring tertentu. Sedangkan transmisi terkait bagaimana literatur itu dikonsumsi oleh pembaca, baik tanpa dimediasi maupun dengan mediasi, mewujud dengan cara menyampaikan kontennya kepada orang lain, atau dari orang ke orang. Dengan kata lain, sirkulasi terkait ketersediaan (availability) dan transmisi terkait dengan diakses, dikonsumsi, dan didiseminasikannya literatur oleh dan kepada pembaca atau para pembaca (accessability). Tapi, transmisi selalu melibatkan sirkulasi, dan tidak semua sirkulasi melibatkan transmisi. Dalam konteks ini, literatur bersirkulasi karena diakses dan dikonsumsi, bukan hanya sekadar tersedia.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item