UPAYA GURU AGAMA DALAM PEMBINAAN KEPRIBADIAN ANAK AUTIS DI LEMBAGA PENDIDIKAN AINUL YAKIN YOGYAKARTA

Muhamad Takrip, NIM.: 06410178 (2011) UPAYA GURU AGAMA DALAM PEMBINAAN KEPRIBADIAN ANAK AUTIS DI LEMBAGA PENDIDIKAN AINUL YAKIN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (UPAYA GURU AGAMA DALAM PEMBINAAN KEPRIBADIAN ANAK AUTIS DI LEMBAGA PENDIDIKAN AINUL YAKIN YOGYAKARTA) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (UPAYA GURU AGAMA DALAM PEMBINAAN KEPRIBADIAN ANAK AUTIS DI LEMBAGA PENDIDIKAN AINUL YAKIN YOGYAKARTA) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah bahwa setiap orang tua ingin mendambakan anaknya untuk menjadi orang yang berbakti dan berguna dengan sagala cara demi terwujudnya cita cita yang di impikan namun hanya kebutuhan finansial saja yang di perhatikan tanpa mempedulikan kebutuhan psikologisnya diantaranya adalah anak autis yaitu anak yang memiliki kapasitas perkembangan yang terhambat dari segi komunikasi, sosial, emosi dan kesehatan. Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana pembinaan kepribadian guru terhadap anak autis masih banyak kriteria guru yang belum sepenuhya berkualitas dalam hal pengalaman dari masing-masing guru terutama dalam pembinaan kepribadian anak autis yang masih perlu diperluas dan ditingkatkan serta kurang pedulinya orang tua terhadap anak merupakan salah satu masalah dalam pembinaan kepribadian anak autis. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan upaya guru agama dalam pembinaan kepribadian anak autis di Lembaga Pendidikan Ainul Yakin serta mengetahui perkembangan kepribadian anak autis. Hasil penelitian ini diharapakan dapat dipergunakan untuk sumbangan wawasan pemikiran sehingga akan mengembangkan penelitian upaya guru agama dalam pembinaan kepribadian anak autis. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar lembaga Pendidikan Ainul Yakin Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang dikumpulkan kemudian ditarik kesimpulan. Keabsahan data dilakukan menggunakan teknik tringgulasi yaitu teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan sesuatu di luar data untuk pengecekan atau pembanding data. Hasil penelitian menujukan: 1)proses upaya pembinaan kepribadian anak autis diawali dengan pembiasaan positif,keteladanan dan afirmasi yaitu pernyataan positif yang diucapkan guru dan kemudian ditirukan oleh siswa secara berulang ulang dan terapi wicara dengan anak dikondisikan duduk tenang menghadap ke guru dan kedua matanya disuruh menatap mata gurunya, setelah kondisinya tenang maka guru mulai memberikan intruksi atau perintah untuk ditirukan. Caranya misalnya Guru menyuruh mengucapkan “bismillah” kemudian ia meniru dengan lambat “bis” “mil” “lah”. Demikian guru memerintahkan berulang – ulang dengan tetap memberikan semangat karena pada umumnya anak autis menderita gangguan dalam berbicara dan barbahasa, oleh karena itu terapi wicara pada anak autis merupakan suatu keharusan. Kendala yang dihadapi dalam pembinaan kepribadian anak autis tersebut adalah : 1) Menyangkut tentang tingkat kemampuan anak autis yang berbeda – beda, emosi yang tidak stabil dan rendahnya kemampuan dalam memahami materi pelajaran, 2) tempat tinggal siswa yang umumnya jauh, 3)kriteria guru yang belum sepenuhnya memenuhi kualitas dalam upaya pembinaan kepribadian anak autis.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item