STUDI TENTANG PROBLEMATIKA SISWA KELAS VII DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MTs SALAFIYAH SYAFI’IYAH PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2010/2011

Nailiz Zuhhad, NIM.: 06420074 (2011) STUDI TENTANG PROBLEMATIKA SISWA KELAS VII DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MTs SALAFIYAH SYAFI’IYAH PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2010/2011. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (STUDI TENTANG PROBLEMATIKA SISWA KELAS VII DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MTs SALAFIYAH SYAFI’IYAH PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2010/2011) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text (STUDI TENTANG PROBLEMATIKA SISWA KELAS VII DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DI MTs SALAFIYAH SYAFI’IYAH PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2010/2011) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran Bahasa Arab di Kelas VII Madrasah Tsanawiyah Salafiyah Syafi’iyah Proto serta mendeskripsikan problem-problem yang dihadapi oleh siswa kelas VII MTs Salafiyah Syafi’iyah Proto dalam menerjemahkan Bahasa Arab serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi problem tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, dengan subyek penelitian siswa kelas VII yang berjumlah 44. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian analisis data dilakukan dengan deskriptif analitis dan analisis kuantitatif. Adapun data yang diperoleh bersumber dari Kepala Madrasah, Guru Bahasa Arab, Siswa Kelas VII dan pihak-pihak lain yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran Bahasa Arab menggunakan KTSP dan menerapkan nadzariyyatul wahdah dalam pembelajaran Bahasa Arab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kelas VII mengalami kesulitan dalam pelajaran Bahasa Arab, terbukti dengan hasil analisa angket 59,09% siswa sulit dalam menerjemah Bahasa Arab. Materi diambil dari buku Fasih Berbahasa Arab Kelas VII. Proses pembelajarannya yakni guru menuliskan mufrodat dan siswa menyalinnya, setelah itu guru membacakan materi tiap kata atau kalimat dan siswa menyimak, kemudian diartikan bersama- sama dengan bimbingan guru. Problematika pengajaran menerjemahkan terdiri dari problem linguistik dan non-linguistik. Adapun problem linguistik atau problem yang berkaitan dengan kebahasaan meliputi: 1) Minimnya pengetahuan siswa dalam penguasaan kosakata (mufrodat), 2) Kesulitan dalam menyusun kata / kalimat, 3) Siswa belum mengetahui tentang kedudukan dalam Bahasa Arab (qawaid). Sedangkan problem non-linguistiknya adalah: 1) Minimnya pengetahuan siswa tentang Bahasa Arab, 2) Latar belakang dan kemampuan siswa yang beranekaragam, 3) Kurangnya motivasi dan perhatian siswa, 4) Kurangnya hubungan timbal balik antara guru dan siswa, 5) Kurangnya penguasaan guru terhadap teknik atau cara penyajian materi, 6) Fasilitas pengajaran yang kurang memadai, 7) Keadaan kelas yang kurang kondusif. Adapun upaya yang dilakukan guru adalah: 1) Guru menunjukkan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan antara Bahasa Arab dan bahasa yang dikuasai siswa sebelumnya, 2) Pemberian tugas di luar jam pelajaran, dengan harapan agar siswa sering berlatih, 3) Mengadakan hafalan kosakata dan latihan menerjemahkan, 4) Dengan belajar kelompok. Sedang saran-saran yang penulis berikan adalah: hendaknya diusahakan adanya les atau jam tambahan, hendaknya memperhatikan kelengkapan fasilitas pengajaran, guru hendaknya bervariasi dalam menggunakan metode mengajar, siswa hendaknya melaksanakan setiap tugas yang diberikan oleh guru dengan baik.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item