PENGEMBANGAN E-MODUL (ELECTRONIC MODULE) PEMBUATAN HANDSANITIZER BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA MATERI KOLOID KELAS XI SMA/MA

Indri Oktaviani, NIM.: 18106070015 (2022) PENGEMBANGAN E-MODUL (ELECTRONIC MODULE) PEMBUATAN HANDSANITIZER BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA MATERI KOLOID KELAS XI SMA/MA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENGEMBANGAN E-MODUL (ELECTRONIC MODULE) PEMBUATAN HANDSANITIZER BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA MATERI KOLOID KELAS XI SMA/MA)
18106070015_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (PENGEMBANGAN E-MODUL (ELECTRONIC MODULE) PEMBUATAN HANDSANITIZER BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA MATERI KOLOID KELAS XI SMA/MA)
18106070015_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kurikulum Merdeka dicetuskan oleh Kemendikbudristek sebagai upaya untuk mengatasi krisis belajar yang telah lama dihadapi seperti krisis literasi membaca, dan menjadi semakin parah karena pandemi. Materi koloid dianggap materi kimia yang membosankan karna berupa teori. Seiring dengan adanya dampak pandemi, mencuci tangan dan memakai handsanitizer masih dilakukan oleh masyarakat. Indonesia kaya akan flora dan fauna termasuk tumbuhan yang dapat digunakan dalam pembuatan handsanitizer alami. Di-era digitalisasi ini sumber belajar dirancang menggunakan media digital seperti e-book dan e-modul yang bisa diakses secara efisien oleh peserta didik. Berdasarkan permasalahan tersebut maka perlu adanya inovasi bahan ajar yakni Pengembangan E-Modul (Electronic Module) Pembuatan Handsanitizer Berbasis Kearifan Lokal Pada Materi Koloid Kelas XI SMA/MA. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran berbasis elektronik dalam penerapannya membuat handsanitizer dari bahan alam dikaitkan dengan materi koloid kelas XI SMA/MA berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, guru kimia, dan respon peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) dengan model pengembangan 4D yaitu terdiri atas tahap define, design, develop, dan disseminate, namun tahap disseminate tidak dilakukan secara luas. Produk divalidasi oleh dosen pembimbing dan tiga peer reviewer. Kualitas produk dinilai oleh satu ahli materi, satu ahli media, tiga guru kimia, dan direspon oleh sepuluh peserta didik. Penilaian kualitas dilakukan dengan metode expert judgement yaitu produk dinilai oleh ahli sesuai bidangnya. Penilaian kualitas dilakukan menggunakan lembar angket skala Likert, sedangkan respon peserta didik dilakukan menggunakan lembar angket skala Guttman. Hasil penilaian kualitas produk oleh ahli materi mendapatkan persentase 92,00% dengan kategori Sangat Baik (SB), penilaian oleh ahli media mendapatkan persentase 93,33% dengan kategori Sangat Baik (SB), dan penilaian produk oleh guru kimia SMA/MA mendapatkan persentase 94,58% dengan kategori Sangat Baik (SB). E-Modul ini direspon positif oleh peserta didik dengan persentase sebesar 92,86%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Laili Nailul Muna, M.Sc
Uncontrolled Keywords: Pengembangan E-Modul, Hand Sanitizer, Kearifan Lokal, Koloid
Subjects: Pendidikan Kimia
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Kimia (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 22 May 2023 08:43
Last Modified: 22 May 2023 08:43
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58759

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum