IMPLEMENTASI METODE MANHAJI DALAM PEMBELAJARAN QAWAID SANTRI TINGKAT PEMULA DI PONDOK PESANTREN DARUN NUHAT LAMONGAN TAHUN AJARAN 2022/2023

Dwi Restuning Cahyani, NIM.: 16420033 (2023) IMPLEMENTASI METODE MANHAJI DALAM PEMBELAJARAN QAWAID SANTRI TINGKAT PEMULA DI PONDOK PESANTREN DARUN NUHAT LAMONGAN TAHUN AJARAN 2022/2023. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (IMPLEMENTASI METODE MANHAJI DALAM PEMBELAJARAN QAWAID SANTRI TINGKAT PEMULA DI PONDOK PESANTREN DARUN NUHAT LAMONGAN TAHUN AJARAN 2022/2023) 16420033_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (IMPLEMENTASI METODE MANHAJI DALAM PEMBELAJARAN QAWAID SANTRI TINGKAT PEMULA DI PONDOK PESANTREN DARUN NUHAT LAMONGAN TAHUN AJARAN 2022/2023) 16420033_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penguasaan terhadap ilmu bahasa arab idealnya merupakan keharusan bagi orang muslim. Namun terdapat tantangan dalam pembelajaran ilmu bahasa arab, khususnya qowaid (nahwu dan shorof) seperti stigma sebagai pelajaran yang sulit, tidak menarik serta membutuhkan waktu yang lama. Metode Manhaji merupakan salah satu alternatif yang berisi cara cepat, mudah dan menarik dalam memahami rumus bahasa arab dan kitab kuning sehingga siswa lebih mahir dalam memahami Al Quran, hadist maupun teks arab lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode manhaji dan problematikanya pada pembelajaran qowa’id santri tingkat pemula di Ponpes Darun Nuhat Lamongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Partisipan pada penelitian ini adalah santri tingkat pemula yang berjumlah 23 orang, terdiri dari 14 orang perempuan dan 9 laki-laki. Teknik Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teori Miles dan Hubermen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode manhaji dipilih karena mudah dalam penggunaan, waktu lebih efisien dan mewadai keragaman siswa. Bahan pembelajaran yang digunakan adalah buku manhaji yang terdiri dari 4 jilid. Metode Manhaji dilaksanakan dengan beberapa cara yaitu metode ceramah, metode menyanyi serta metode drill yang berupa latihan dan praktik. Sistem evaluasi yang digunakan untuk melihat efektifitas metode manhaji yaitu menggunakan tes lisan dan tulisan. Tes tulis diberikan dalam bentuk uraian, sedangkan tes lisan berupa membaca teks arab tanpa harakat, menentukan kedudukan lafadz dan juga arti lafadz. Dari hasil evaluasi, diperoleh hasil yakni 18 orang sudah memenuhi nilai di atas standar KKM (75) dan dinyatakan lulus, sedangkan 5 orang belum tuntas dan harus melaksanakan remidi. Hasil tersebut menunjukkan bahwa metode Manhaji yang dilaksanakan cukup efektif dalam meningkatkan pembelajaran santri. Meskipun demikian, penerapan metode Manhaji di Ponpes Darun Nuhat juga tidak lepas dari beberapa faktor penghambat seperti latar belakang santri yang beragam dari usia, jenjang pendidikan maupun aspek kognitif, sarana dan prasarana yang kurang memadai serta inkonsistensi motivasi santri dalam kegiatan belajar mengajar.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item