KONSEP REKONSTRUKSIONALISME MUHAMMAD IQBAL TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM

Riski Eka Purnairawan, NIM.: 21204011068 (2023) KONSEP REKONSTRUKSIONALISME MUHAMMAD IQBAL TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSEP REKONSTRUKSIONALISME MUHAMMAD IQBAL TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM)
21204011068_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (KONSEP REKONSTRUKSIONALISME MUHAMMAD IQBAL TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM)
21204011068_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dari esensi Pendidikan Islam yaitu sebagai seluruh usaha untuk memelihara serta meningkatkan fitrah manusia dan seluruh potensi yang ada pada diri mereka, sehingga dapat mengantarkan manusia pada pencapaian keutuhan manusia (insan kamil) sesuai dengan nilai-nilai Islam. Insan Kamil menurut Muhammad Iqba merupakan manusia yang beriman serta bertaqwa dan mempunyai bermacam keahlian yang teraktualisasi dalam hubungannya dengan Tuhan, dengan sesama manusia serta dengan alam sekitarnya. Dengan demikian penelitian ini merupakan uraian mengenai gagasan Muhammad Iqbal yang dikontekstualisasikan pada pendidikan Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaa (library research) yang merupakan jenis penelitian yang digunakan untuk menganalisis berbagai literatur, adapun yang dijadikan sumber primer dalam penelitian ini adalah karya dari Muhammad Iqbal Rekonstruksi Pemikiran Agama Dalam Islam. Dengan menggunakan metode kualitatif maka data yang dihasilkan adalah data deskriptif. Selanjutnya untuk pengumpulan datanya dilakukan dengan berbagai tahapan diantaranya yaitu: tahap orientasi, tahap eksplorasi, dan tahap studi fokus. Setelah data terkumpul selanjutnya dilakukan analisis data dengan teknik, intepretasi serta deskriptif. Hasil penelitian ini adalah pertama konsep rekonstruksionalisme Muhammad Iqbal yaitu 1) Keseimbabangan jasmani dan rohani: hanya dengan meyeimbangkan antara jasmani dan rohani manusia dapat mengembangkan potensi terdalam pada dirinya yaitu aspek materil dan spieitual. 2) Aktualisasi diri: hanya manusialah makhluk yang dapat melakukan pendidikan sehingga melalui pendidiak tersebut dapat menjadikan mereka menjadi manusia sejati (Insan Kamil). 3) Akal dan Hati: pendidikan adalah proses memadukan antara akal dengan hati karena hanya dengan seperti itulah manusia dalam memahami realitas dan meningkatkan kreativitasnya. 4) Prinsip Tauhid dalam Realitas Sosial: menggabungkan prinsip tauhid dalam realitas sosial, masyarakat dapat mencapai kemajuan berkelanjutan dalam semua aspek kehidupan. Kedua, implementasi konsep rekonstruksionalisme Muhammad Iqbal, 1) tujuan pendidikan Islam adalah untuk menjapai Insan Kamil dimana merupakan konsep diri yang mengacu pada pemahaman dan pengembangan diri yang holistik, 2) Materi Pendidikan Islam yang melibatkan logika dan sejarah karena dapat membentuk pemahaman yang komprehensif dan berkelanjutan. 3) Metode Pendidikan Islam harus terpusat pada siswa karena hanya dengan demikianlah pendidikan dapat memfasilitasi atas pengembangan diri siswa 4) Guru dalam Pendidikan Islam harus mampu menginspirasi kesadaran dalam diri anak didiknya tentang berbagai macam hubungan yang ada antara mereka dan lingkungan sekitarnya. 5) Siswa dalam Pendidikan Islam adalah individu yang bebas dalam berpikir, bertindak, dan memilih jalan hidup yang diinginkan.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Usman, SS, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Islam; Muhammad Iqbal; rekonstruksionalisme
Subjects: Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Islam (S2) > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 07 Jul 2023 10:06
Last Modified: 07 Jul 2023 10:06
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59625

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum