REPRESENTASI AMANAH DALAM FILM ANIMASI RAYA AND THE LAST DRAGON

Mukhammad Luthfi Nabiilah Baidlowi, NIM.: 17102010056 (2023) REPRESENTASI AMANAH DALAM FILM ANIMASI RAYA AND THE LAST DRAGON. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (REPRESENTASI AMANAH DALAM FILM ANIMASI RAYA AND THE LAST DRAGON) 17102010056_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (REPRESENTASI AMANAH DALAM FILM ANIMASI RAYA AND THE LAST DRAGON) 17102010056_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Akal yang dikaruniakan pada manusia merupakan bentuk amanah agar manusia dapat menjadi khalifah fiil ardl supaya dapat memimpin, menjaga, melestarikan dan mengatur kehidupan di dunia dengan baik. Namun pada kenyataannya manusia tidak selalu bisa mengemban amanah dengan baik. Terbukti dengan maraknya kasus-kasus korupsi, manipulasi, kriminal dan perusakan alam. Adanya kasus-kasus tersebut menjadikan peran media sangatlah penting untuk masyarakat. Hal ini menjadikan film sebagai media massa yg cukup berpengaruh untuk memberikan pemahaman, edukasi serta implementasi tentang pentingnya amanah. Film animasi Raya and the Last Dragon mengandung pesan-pesan mengenai pentingnya menjaga amanah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan amanah yang direpresentasikan melalui dialog dan adegan atau gambar dalam Film Animasi Raya and the Last Dragon yang berdurasi 1 jam 47 menit. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori representasi milik Stuart Hall. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis semiotik model Roland Barthes. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa film animasi Raya and the Last Dragon memiliki makna amanah yang digambarkan dengan rasa bertanggung jawab pada apa yang telah diberikan atau dipasrahkan, menepati janji sebagai individu yang terpercaya, dan keterbukaan yang didasari kejujuran untuk saling terbuka dan menerima satu sama lain. Sehingga dapat terciptanya keharmonisan, kedamaian, keamanan serta kerukunan dalam menjalani kehidupan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item