KONSEP MANUSIA MENURUT ALI SY ARI' ATI DAN RELEVANSINYA TERHADAP KONSEP MANUSIA DALAM PENDIDIKAN ISLAM

Siti Nur Asanah, NIM.: 04471195 (2004) KONSEP MANUSIA MENURUT ALI SY ARI' ATI DAN RELEVANSINYA TERHADAP KONSEP MANUSIA DALAM PENDIDIKAN ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSEP MANUSIA MENURUT ALI SY ARI' ATI DAN RELEVANSINYA TERHADAP KONSEP MANUSIA DALAM PENDIDIKAN ISLAM)
00471195_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (KONSEP MANUSIA MENURUT ALI SY ARI' ATI DAN RELEVANSINYA TERHADAP KONSEP MANUSIA DALAM PENDIDIKAN ISLAM)
00471195_BAB II_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (13MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep manusia menurut Ali Syari' ati, konsep manusia dalarn pendidikan Islam serta relevansi antara kedua konsep tersebut. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai sumbangan pemikiran dalarn pengembangan pemikiran pendidikan Islam khususnya dalarn kajiannya tentang manusia. Jenis penelitian ini adalah penelitian library research, dengan objek kajian pemikiran tokoh Ali Syari'ati seorang pemikir, pendidik, dan intelektual muslim terkemuka Iran. Kajian yang dilakukan hanya pada pemikiran Ali Syari'ati tentang manusia yang direlevansikan dengan konsep manusia dalarn pendidikan Islam. Pendekatan yang dipakai dalarn kajian ini adalah pendekatan historis yakni pendekatan yang didasarkan pada argumen pada salah satu penelitian tentang biografi seseorang tentang kehidupannya dan hubungannya dengan masyarakat seperti: sifat, watak, pengaruh pemikiran dan ide. Selain itu, penulis juga menggunakan pendekatan filosofis untuk menelaah pemikiran dalarn konsep­konsep dengan berdasarkan nilai-nilai dasar ajaran Islam agar mendapatkan garnbaran yang mendalam dalam penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan metode dokumentasi yaitu cara mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis, seperti arsip, termasuk juga buku tentang teori, pendapat, dalil atau hukum dan lain-lain yang berhubungan dengan masalah penelitian. Analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan pola pikir induktif dan deduktif, kedua analisis ini digunakan untuk menafsirkan, mengklarifikasikan dan membandingkan tema pembahasan yang bersumber dari karya-karya Ali Syari'ati dan pemikiran dalarn pendidikan Islam. Basil penelitian menunjukkan bahwa : I). Konsep manusia dalarn pemikiran Ali Syari'ati adalah makhluk dengan dua dimensi, dimensi satu cenderung kepada kesesatan yang dilarnbangkan dengan tanah dan dimensi yang lain adalah kemuliaan dan kesucian yang dicerminkan dengan roh Allah. Selain itu, Syari'ati juga memberikan perbedaan manusia sebagai insan dan basyar. Insan digarnbarkan syari'ati sebagai makhluk yang men-jadi (becoming) yang bergerak maju ke arah kesempumaan dan evolusi tai1pa batas menuju yang Tak T erhingga yaitu roh Allah, sedangkan basyar digarnbarkan sebagai manusia yang hanya sekedar berada (being) di bumi yang sarna seperti makhluk lain. Manusia yang bergerak yaitu manusia yang selalu melakukan evolusi terus menerus digarnbarkan Syari'ati sebagai sosok rausyanfikr yaitu manusia yang sadar akan kondisi masyarakatnya dan memperjuangkannya dari ketertindasan dan ketertinggalan. 2). Konsep manusia dalarn pendidikan Islam mendasarkan pada konsep manusia dalarn al-Qur'an dimana manusia adalah makhluk yang mempunyai tanggung jawab sebagai khalifah yang memimpin dan mengolah bumi dan juga 'abd yang hams taat kepada penciptanya. Selain itu, al-qur' an juga membedakan manusia sebagai insan dan juga basyar 3). Rausyanfikr yang dimunculkan Syari' ati adalah figur yang mempunyai ciri dan peran sebagai manusia aksi penggerak sejarah tidak bertentangan dengan konsep manusia dalam pendidikan Islam. Konsep raushanfikr Syari'ati adalah sebagai konsep manusia yang religius dan historical being yaitu manusia yang mempunyai kepekaan sosial yang tinggi sekaligus berpegang kuat pada ideologi Islam. 4). Manusia dalam pemikiran Ali Syari'ati yang direlevansikan dengan konsep manusia dalam pendidikan Islam menghasilkan individu yang mempunyai kesadaran eksistensialistik yang teistik bahwa mereka harus mempunyai kesadaran vertical (vertical conciousness) sekaligus kesadaran horizontal (horizontal conciousness). Kesadaran. yang pertama mempunyai makna bahwa: setiap individu harus sadar tentang relasi antara dirinya sebagai makhluk dan Allah sebagai khaliqnya sehingga . ia menyadari kewajiban yang harus dipenuhinya sebagai 'abd. Sedangkan kesadaran yang kedua mempunyai pengertian bahwa setiap individu hams sadar terhadap konteks realitas sosial yang ada di sekitarnya yang selalu dinamis dan penuh tantangan. Dengan kesadaran seperti ini ia memahami fungsinya sebagai khalifah bumi yang aktif memberikan kontribusi terhadap penyelesaian problem sosial, dan membersamai rakyat bangkit dari penindasan. Ia juga dikatakan sebagai manusia yang historical sekaligus religius beings, ia adalah sosok yang siap menghadapi masalah khususnya dalam merespon masalah pendidikan. Manusia seperti ini yang nantinya dapat mengintegrasikan realitas dan problem-problem eksistensial kemanusiaan sekaligus kemasyarakatan ke dalam pendidikan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Muh. Agus Nuryatno, Ph.D
Uncontrolled Keywords: Relevansi Manusia, Pendidikan Islam, Pemikiran Ali Syari'ati
Subjects: Islam dan Pemikiran
ISLAM DAN PENDIDIKAN
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Kependidikan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 19 Sep 2023 08:08
Last Modified: 27 Oct 2023 15:16
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60403

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum