PELAKSANAAN PROGRAM KEMANDIRIAN ANAK-ANAK TUNAGRAHITA (STUDI KASUS SISWA SMPLB DI SLB NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA)

Ida Fitriyatun, NIM.: 02411315 (2006) PELAKSANAAN PROGRAM KEMANDIRIAN ANAK-ANAK TUNAGRAHITA (STUDI KASUS SISWA SMPLB DI SLB NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PELAKSANAAN PROGRAM KEMANDIRIAN ANAK-ANAK TUNAGRAHITA (STUDI KASUS SISWA SMPLB DI SLB NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA)) 02411315_BAB I_BAB IV_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text (PELAKSANAAN PROGRAM KEMANDIRIAN ANAK-ANAK TUNAGRAHITA (STUDI KASUS SISWA SMPLB DI SLB NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA)) 02411315_BAB II_BAB III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana pelaksanaan Program Kemandirian bagi anak-anak Tunagrahita siswa SMPLB di SLB Negeri Pembina Y ogyakarta. Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pelaksanaan Program Kemandirian bagi anak-anak Tunagrahita siswa SMLB di SLB Negeri Pembina Yogyakarta. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan mengambil latar SLB Negeri Pembina Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dari makna itulah diambil kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan ( 1) Dasar dilaksanakan Program Kemandirian basi siswa SMPLB di SLB Negeri Pembina Yogyakarta adalah bahwasannya anak-anak Tunagrahita dapat dididik dan dibina untuk mandiri dan menjadi pribadi yang memiliki rasa percaya diri serta berguna bagi orang lain. Adapun tujuannya tidak lain adalah untuk membina dan mengarahkan kemandirian siswa dalam mengurus diri sendiri, melaksanakan ibadah dalam kehidupan sehari-hari, serta pemberian ketrampilan sebagai bekal hidup bagi para siswa. (2). Bentuk-bentuk Program Kemandirian adalah sebagai berikut; KMD (Ketrampilan Mengurus Diri sendiri), kegiatan Pelatihan Ketrampilan ( workshop center) dan kegiatan Pelatihan Praktek keagamaan. (3). Dalam pelaksanaannya, setiap kegiatan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah dibuat oleh sekolah dengan diampu oleh satu/beberapa pengajar. Materi dan metode pengajaran yang diterapkan disesuaikan dengan kondisi siswa. ( 4 ). Hasil dari pelaksanaan Program Kemandirian bagi para siswa SMPLB di SLB Negeri Pembina Y ogyakarta sudah menunjukkan maksimal, para siswa belum dapat bekerja sendiri dan masih hams selalu memerlukan bimbingan dan pengarahan serta pengawasan dari para pengajar dalam setiap kegiatan. Hambatan yang dialami dalam melaksanakan Program kemandirian paling besar adalah dari faktor siswa, kondisi siswa Tunagrahita dengan kemampuan bertindak dan berfikir yang rendah sehingga membuat mereka cepat merasa bosan dan kurang bisa menjaga emosi membuat pelaksanaan program ini terhambat dan belum bisa mencapai basil yang tujuan yang diinginkan belum tercapai. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak sekolah untuk mengatasi hambatan yang ada dengan terns menghimbau kepada para pengajar dalam setiap kegiatan agar selalu menambah wawasan mereka sehingga lebih dapat mengendalikan dan menghadapi siswa agar setiap proses setiap kegiatan yang merupakan bagian dari Program Kemandirian dapat berjalan dengan lancar dan mencapai basil yang lebih baik.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item