HIDROLISIS KEPALA IKAN NILA (TILAPIA NILOTICA) SERTA APLIKASINYA PADA PEMBUATAN KERUPUK (SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER BELAJAR KIMIA SMA MATERI POKOK MAKROMOLEKUL)

Betty Yan Astuti, NIM.: 02441203 (2007) HIDROLISIS KEPALA IKAN NILA (TILAPIA NILOTICA) SERTA APLIKASINYA PADA PEMBUATAN KERUPUK (SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER BELAJAR KIMIA SMA MATERI POKOK MAKROMOLEKUL). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (HIDROLISIS KEPALA IKAN NILA (TILAPIA NILOTICA) SERTA APLIKASINYA PADA PEMBUATAN KERUPUK (SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER BELAJAR KIMIA SMA MATERI POKOK MAKROMOLEKUL)) 02441203_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (HIDROLISIS KEPALA IKAN NILA (TILAPIA NILOTICA) SERTA APLIKASINYA PADA PEMBUATAN KERUPUK (SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER BELAJAR KIMIA SMA MATERI POKOK MAKROMOLEKUL)) 02441203_BAB II_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Kerupuk dapat diperkaya dengan protein, misalnya kerupuk udang dan kerupuk ikan. Kerupuk yang pembuatannya ditambah dengan ikan atau udang biasanya harganya lebih mahal daripada kerupuk dari bahan tambahan selain ikan/udang. Oleh karena itu, perlu bahan baku alternatif sebagai sumber protein pembuatan kerupuk dengan harga yang terjangkau masyarakat. Salah satu alternatifoya adalah memanfaatkan kepala ikan nila dengan membuatnya menjadi kaldu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah protein pada kepala ikan nila, pengaruh lama fermentasi terhadap kadar protein kaldu kepala ikan nila, dan pengaruh penambahan kaldu kepala ikan nila hasil fermentasi terhadap kadar protein kerupuk. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dengan populasi ikan nila, sedangkan sampelnya adalah kepala ikan nila. Analisis protein secara kualitatif dilakukan dengan uji Biuret dan Xanthoprotein. Sedangkan untuk analisis kuantitatif dengan metode Biuret dan metode Mikro-Kjeldahl. Uji yang dilakukan menunjukkan hasil positif, cincin biru untuk uji dengan Biuret dan larutan kuning untuk uji Xanthoprotein. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan rancangan penelitian I faktor 3 cuplikan, yaitu fermentasi kepala ikan nila pada berbagai variasi lama fermentasi 2 jam, 4 jam, dan 6 jam. Masing-masing sampel dilakukan ulangan sebanyak 3x. Data yang dipero.leh dianalisis dengan ANA VA-A. Hasil Anava-A untuk kaldu menµnjukkan F hitung > F tabel pada taraf 5%, berarti bahwa lama fermentasi kepala ikan nila berpengaruh nyata terhadap kadar protein pada kaldu. Rerata kadar protein kaldu pada fermentasi 2, 4, dan 6 jam berturut­turut adalah 0,71 %; 0,8%; dan 0,98%. Lama fermentasi yang optimal yang menghasilkan kadar protein paling tinggi adalah pada fermentasi 6 jam. Hasil Anava-A untuk kerupuk menunjukkan F hitung > F tabel pada taraf 5%, berarti ada pengaruh penambahan kaldu pada berbagai lama fermentasi terhadap kadar protein kerupuk. Rerata kadar protein kerupuk berturut-turut adalah 6, 11 %; 6,97%; dan 8,32%. Penelitian ini relevan dengan materi kimia SMA kelas XII semester 2 pada materi pokok makromolekul sub pokok bahasan protein sehingga dapat dimanfaatkap sebagai altematif sumber belajar berdasarkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK 2004) dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item