PERAN GURU PAI DALAM MENANAMKAN MODERASI BERAGAMA BAGI PESERTA DIDIK DI SMAN 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Miznatul Fitri, NIM.: 16410038 (2023) PERAN GURU PAI DALAM MENANAMKAN MODERASI BERAGAMA BAGI PESERTA DIDIK DI SMAN 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2022/2023. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PERAN GURU PAI DALAM MENANAMKAN MODERASI BERAGAMA BAGI PESERTA DIDIK DI SMAN 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2022/2023) 16410038_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (PERAN GURU PAI DALAM MENANAMKAN MODERASI BERAGAMA BAGI PESERTA DIDIK DI SMAN 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2022/2023) 16410038_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah moderasi beragama sebagai cara pandang mampu menjadi solusi untuk saling terbuka, menerima perbedaan, dan menjaga kerukunan antar umat beragama. Penguatan moderasi ini juga sebaiknya dikenalkan kepada peserta didik agar tidak mudah terpengaruh dengan pemikiran beragama yang menutup diri dengan agama lain melalui peran seorang guru agama. Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) mendeskripsikan peran guru PAI dalam menanamkan moderasi beragama bagi peserta didik, 2) mengetahui faktor pendukung serta tantangan guru PAI dalam menanamkan moderasi beragama bagi peserta didik, 3) menjadikan SMAN 3 Yogyakarta sebagai model dalam menerapkan moderasi beragama bagi sekolah lain. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif berupa penelitan lapangan (field research). Adapun metode pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dan menggunakan triangulasi data untuk keabsahan data. Hasi penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Peran guru PAI dalam menanamkan moderasi beragama bagi peserta didik di SMAN 3 Yogyakarta dapat terwujud melalui perannya sebagai conservator, inovator, transmitter, transformator, dan organizer. Conservator, yaitu sebagai pemelihara atau penjaga nilai moderasi beragama yang mampu memahami moderasi beragama secara mendalam karena guru akan menjadi teladan bagi peserta didik. Inovator, yaitu guru PAI tidak hanya berfokus pada peserta didik yang beragama Islam saja, akan tetapi juga peserta didik yang beragama non Islam, serta guru PAI harus senantiasa berinovasi dan bekerjasama dengan semua guru serta masyarakat sekitar dalam kegiatan keagamaan di sekolah. Transmitter, yaitu guru PAI harus meneruskan paham moderasi beragama dengan cara menjadi panutan sebagai motivator dan pembimbing bagi peserta didik agar mampu memahami moderasi beragama. Transformator, yaitu menerjemahkan nilai dalam bentuk tingkah laku yang baik, agar setiap peserta didik mampu memahami bahwa nilai yang ditanamkan juga dilakukan oleh guru dan harus dicontoh oleh peserta didik. Organizer, yaitu berpartisipasi aktif dalam penyusunan dan penyelenggaraan program-program di sekolah, terutama dalam penyelenggaraan programprogram keagamaan. 2) Di dalam proses menanamkan moderasi beragama bagi peserta didik, terdapat faktor pendukung dan tantangan. Faktor pendukung diantaranya fasilitas yang memadahi, lingkungan sekolah yang toleran dan demokratis, serta ketersediaan buku-buku keagamaan. Sedangkan tantangannya yaitu jumlah jam mata pelajaran PAI yang terbatas, sikap fanatik yang dibawa oleh peserta didik.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item