PENGEMBANGAN FITHRAH ANAK USIA PRASEKOLAH MELALUI HOME SCHOOLING (Tinjauan Materi dan Metode)

Komsatul Musanadah, NIM.: 00410400 (2005) PENGEMBANGAN FITHRAH ANAK USIA PRASEKOLAH MELALUI HOME SCHOOLING (Tinjauan Materi dan Metode). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENGEMBANGAN FITHRAH ANAK USIA PRASEKOLAH MELALUI HOME SCHOOLING (TINJAUAN MATERI DAN METODE)) 00410400_BAB I_BAB IV_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PENGEMBANGAN FITHRAH ANAK USIA PRASEKOLAH MELALUI HOME SCHOOLING (TINJAUAN MATERI DAN METODE)) 00410400_BAB II_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) | Request a copy

Abstract

Kemajuan suatu negara ditentukan oleh SDM yang berkualitas. Pendidikan adalah kuncinya, sejarah telah membuktikannya. Pacla tahun 1945 Jepang mengalami kekalahan sementara Indonesia merdeka, tapi kemajuan Jepang jauh di atas Indonesia. Maka clari itu bangsa Indonesia perlu belajar dari sejarah tersebut sebagaimana diajarkan Islam (QS. Yusuf: 11 ). Anak adalah amanat Allah SWT sekaligus aset negara yang sangat berharga yang harus dijaga dan dikembangkan segala potensi yang ada dalam dirinya, dengan demikian pendidikan anak usia prasekolah perlu diperhatikan. Sebab pada masa ini adalah masa golden age yakni masa perkembangan anak sangat cepat bahkan mencapai 50% yang tidak terjadi pada perkembangan sesudahnya. Namun pendidikan formal unggulan untuk anak usia prasekolah menjadi antrian clan relatif mahal biayanya. Akhimya banyak yang tidak tertampung padahal pendidikan prasekolah merupakan langkah awal yang dapat mempengaruhi perkembangan selanjutnya. Kemudian bagaimana dengan pendidikan anak yang hidup pas-pasan atau bagaimana dengan sekolah (formal) temyata tidak mampu mendidik anak sesuai dengan harapan orang tua, maka Home Schooling (HS) sebagai altematif (UU No. 20 Th.2003 pasal 28 ayat 2). HS merupakan pendidikan informal yakni menjadikan rumah sebagai pusat belajar anak yang terencana dan sistematis layaknya sekolah formal. Materi dan metode merupakan faktor pendidikan yang harus direncanakan clan penyampaian materi dan metode harus di sesuaikan dengan tingkat perkembangan anak, sebab pendidikan dini buka "mencuri start" tetapi menyiapkan anak siap belajar pada masa selanjutnya. Atas dasar hal tersebut tujuan 'penelitian ini adalah mendiskripsikan tentang materi clan metode yang digunakan HS clalam mengembangkan potensi anak. Sehingga penelitian ini dapat dijadikan referensi dalam menerapkan HS, terkait dengan materi dan metode. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dan bersifat kualitatif, dengan sumber data dari buku, artikel dari majalah, internet, maupun surat kabar yang berkaiatan dengan pokok bahasan. Adapun metode yang digunakan aclalah metode deskriptif analisis, dengan pendekatan peadagogis filosofis yakni memandang bahwa manusia lahir membawa berbagai potensi yang bersifat potensial, sehingga diperlukan stimulan-stimulan (pendidikan) yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak, dalam mengembangkan potensi tersebut. Basil penelitian menunjukkan bahwa potensi yang dibawa sejak lahir bersifat potensial, mengembangkannya merupakan ibadah clalam arti luas. Potensi-potensi tersebut yakni; tauhid, emosi, fikir, sosial clan jasmani. Dalam mengembangkan potensi tersebut harus sesuai dengan tingkat perkembangannya. Pada dasamya materi dan metode yang digunakan untuk anak usia prasekolah sama dengan masa setelahnya, namun tema materinya masih bersifat sederhana yakni tema yang acla di sekitar lingkungannya. Adapun materinya materi agama (tauhid, ibadah, akhlak), olah raga atau latihan fisik, bahasa (membaca, menulis), berhitung, ilmu pengetahuan umum. Adapun metode yang digunakan dan yang sesuai dengan anak usia prasekolah aclalah metode teladan, cerita, pembiasaan, bermain, clan active learning atau CBSA.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item