EFEKTIVITAS PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER PRAKTEK IBADAH DALAM UPA YA MENINGKA TKAN PREST ASI BELAJAR PENDIDIKAN A GAMA ISLAM SISW A MAN 2 WATES KULON PROGO

Siti Mutiatun, NIM. 99414131 (2004) EFEKTIVITAS PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER PRAKTEK IBADAH DALAM UPA YA MENINGKA TKAN PREST ASI BELAJAR PENDIDIKAN A GAMA ISLAM SISW A MAN 2 WATES KULON PROGO. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (EFEKTIVITAS PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER PRAKTEK IBADAH DALAM UPA YA MENINGKA TKAN PREST ASI BELAJAR PENDIDIKAN A GAMA ISLAM SISW A MAN 2 WATES KULON PROGO) 99414131_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (7MB) | Preview
	Text (EFEKTIVITAS PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER PRAKTEK IBADAH DALAM UPA YA MENINGKA TKAN PREST ASI BELAJAR PENDIDIKAN A GAMA ISLAM SISW A MAN 2 WATES KULON PROGO) 99414131_BAB II_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (7MB)

Abstract

Pelaksanaan ekstrakurikuler praktek ibadah di MAN 2 Wates diberikan berdasarkan kurikulum muatan lokal yang ditetapkan oleh sekolahan yang bersangkutan dengan materi membaca dan menulis Arab atau al Qur'an, thaharah, adzan dan iqomah, shalat (fardu dan sunat), doa serta perawataan jenazah. Adapun bentuk upaya yang dilakukan instruktur dalam pengajaran praktek ibadah adalah memberikan penjelasan mengenai pengertian ibadah, memberikan penjelasan mengenai manfaat dan hikmah ibadah serta menyimpulkan bahwa ibadah itu memberi pengaruh kepada yang melaksanakannya, memberi bimbingan tentang tata cara mempraktekkan ibadah. Sedang langkah-langkah yang dilakukan instruktur dalam membimbing siswa dalam pembelajaran praktek" ibadah adalah sebagai berikut: instruktur memberikan apresiasi kemudian memasuki pelajaran, instruktur membacakan materi yang akan diberikan kemudian menerangkan materi tersebut secara singkat dan sejelas-jelasnya lalu instruktur memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum mereka pahami, jika dengan penjelasan tersebut siswa masih juga belum paham maka instruktur memberikan contoh lalu siswa disuruh menirukan dan menghafal kemudian siswa disuruh berlatih berulang-ulang sampai fasih, sebagai langkah penerapan atau aplikasi siswa disuruh untuk mempraktekkan baik secara individu maupun kelompok. 2. Hasil belajar ekstrakurikuler praktek ibadah yang dicapai oleh siswa MAN 2 Wates bisa dikatakan baik. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata - rata dari seluruh siswa yang diteliti yaitu 6,96. Hasil tersebut tidak terlepas dari adanya interaksi yang efektif dari komponen-komponen yang terdapat pada pengajaran. 3. Terdapat korelasi yang searah (korelasi positit) yang signifikan natara variabel X (nilai hasil belajar mempraktekan ibadah) dengan variabel Y (nilai hasil belajar mata pelajaran Fiqh) dan temyata hipotesa telah terbukti kebenarannya. Kesimpulan tersebut mengandung makna bahwa semakin baik (semakin meningkat) kemampuan mempraktekan ibadah maka akan makin baik pula (makin meningkat) prestasi belajar pendidikan agama Islam (dalam hal ini mata pelajaran Fiqh). Sebaliknya semakin jelek kemampuan mempraktekan ibadah siswa maka akan jelek pula prestasi belajar pendidikan agama Islam siswa. Dengan demikian maka dapat dikatakan bahwa ekstrakurikuler praktek ibadah yang dilaksanakan telah menunjukkan efektifitasnya yang nyata dalam arti kata dapat diandalakan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan prestasi belajar pendidikan agama Islam siswa MAN2 Wates.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item