STRATEGI BERTAHAN HIDUP MASYARAKAT PASCA-BENCANA ABRASI DI BANJAR PEBUAHAN DESA BANYUBIRU KECAMATAN NEGARA KABUPATEN JEMBRANA

Alfi Dian Najaha, NIM.: 19107020003 (2023) STRATEGI BERTAHAN HIDUP MASYARAKAT PASCA-BENCANA ABRASI DI BANJAR PEBUAHAN DESA BANYUBIRU KECAMATAN NEGARA KABUPATEN JEMBRANA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (STRATEGI BERTAHAN HIDUP MASYARAKAT PASCA-BENCANA ABRASI DI BANJAR PEBUAHAN DESA BANYUBIRU KECAMATAN NEGARA KABUPATEN JEMBRANA)
19107020003_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (STRATEGI BERTAHAN HIDUP MASYARAKAT PASCA-BENCANA ABRASI DI BANJAR PEBUAHAN DESA BANYUBIRU KECAMATAN NEGARA KABUPATEN JEMBRANA)
19107020003_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Bencana abrasi di Pantai Pebuahan Banjar Pebuahan Desa Banyubiru Kecamatan Negara Kabupaten Jembrana telah terjadi sejak tahun 2012 dan masih terjadi hingga kini. Bencana abrasi berdampak pada rusaknya puluhan rumah warga dan fasilitas umum. Belum adanya bantuan untuk mengatasi abrasi membuat masyarakat secara swadaya membangun revetment atau tanggul laut untuk meminimalisir ombak menerjang wilayah pemukiman. Masyarakat telah ditawarkan untuk direlokasi ke wilayah yang lebih aman, namun karena jauh dari pantai dan tidak ada biaya untuk proses perpindahan membuat masyarakat menolak direlokasi dan memilih untuk tetap bertahan di wilayah rawan bencana abrasi. Dari kondisi tersebut, munculah pertanyaan mengenai bagaimana strategi bertahan hidup masyarakat pesisir Pantai Pebuahan pascabencana abrasi. Tujuan penelitian ini yakni untuk mencari tahu bagaimana strategi bertahan hidup masyarakat pasca-bencana abrasi di Pantai Pebuahan dengan memanfaatkan modal sosial dan modal ekonomi yang dimiliki. Penelitian ini menggunakan teori modal sosial dan modal ekonomi dari Pierre Bourdieu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif melalui proses pengumpulan data secara observasi, wawancara, dokumentasi di lapangan, dan pengumpulan referensi yang tertulis berupa buku, jurnal, artikel, skripsi, dan berita. Hasil dari penelitian ini yakni masyarakat Banjar Pebuahan sebagai korban bencana abrasi melakukan strategi bertahan hidup dalam menghadapi permasalahan lingkungan, sosial dan ekonomi dengan memanfaatkan modal sosialnya seperti menggunakan solidaritas masyarakat, berbalas jasa, dan memanfaatkan peran struktur pemerintah. Sementara dengan modal ekonomi masyarakat melakukan pekerjaan sampingan, mengelola keuangan keluarga, dan melakukan pinjaman. Cara-cara tersebut merupakan bentuk inisiatif masyarakat sebagai korban bencana abrasi untuk bertahan hidup pasca-bencana abrasi di Pantai Pebuahan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Napsiah, S.Sos., M.Si.
Uncontrolled Keywords: Strategi Bertahan Hidup, Abrasi, Masyarakat, Modal Sosial, Modal Ekonomi
Subjects: Bencana Masyarakat - People’s Action
Sosiologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 09 Oct 2023 11:34
Last Modified: 09 Oct 2023 11:34
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60947

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum