AKTOR, MODAL PENGETAHUAN DAN AKTUALISASI DIRI DALAM MENINGKATKAN PRESTASI PUSTAKAWAN DI INDONESIA

Dio Eka Prayitno, NIM.: 20200011077 (2023) AKTOR, MODAL PENGETAHUAN DAN AKTUALISASI DIRI DALAM MENINGKATKAN PRESTASI PUSTAKAWAN DI INDONESIA. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AKTOR, MODAL PENGETAHUAN DAN AKTUALISASI DIRI DALAM MENINGKATKAN PRESTASI PUSTAKAWAN DI INDONESIA)
20200011077_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (AKTOR, MODAL PENGETAHUAN DAN AKTUALISASI DIRI DALAM MENINGKATKAN PRESTASI PUSTAKAWAN DI INDONESIA)
20200011077_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pustakawan yang selalu mendapat tuntutan untuk selalu berkembang mengikuti perkembangan zaman baik secara personal maupun professional, kemudian juga pustakawan diberi tanggung jawab dalam mengelola perpustakaan yang diselenggarakan berdasar atas asas pembelajaran sepanjang hayat dan dapat bermitra dengan masyarakat. Maka, kondisi demikian menjadikan pustakawan harus mampu memberikan performa terbaiknya dalam melakukan profesinya tersebut. Seperti yang dikemukakan dalam Teori Maslow tentang lima kebutuhan dasar manusia yang mana aktualisasi diri menjadi puncak dari kebutuhan dasar manusia untuk dapat menunjukkan performa terbaik tersebut. Oleh karena itu pustakawan harus memiliki atau membutuhkan modal yang sangat kuat yaitu berupa knowledge capital sehingga mampu bekerja secara optimal dan meraih prestasi baik secara individu maupun organisasi. Penelitian ini dilakukan sebagai upaya dalam menemukan hubungan antara modal pengetahuan dengan aktualisasi diri yang dilakukan oleh pustakawan untuk meningkatkan prestasinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan social interaction approach. Informan dalam penelitian di sini berjumlah lima orang pustakawan dengan kriteria yaitu pustakawan yang pernah berkompetisi dalam bidang perpustakaan maupun kepustakawanan. Teori Maslow yang digunakan adalah untuk melihat proses aktualisasi diri yang dilakukan oleh pustakawan dan kaitannya dengan prestasi yang diraih oleh pustakawan. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa knowledge capital yang dimiliki oleh pustakawan berawal dari latar belakang yang berbeda sehingga mereka memiliki cara yang berbeda pula dalam mendapatkan pengetahuan. Meskipun demikian mereka tetap mampu berkomitmen dan bertanggung jawab dalam menunjukkan performa terbaiknya dalam memenuhi kebutuhan informasi pemustaka serta mampu menyesuaikan diri terhadap perkembangan zaman. Kondisi demikian tidak terlepas dari budaya organisasi yang mendukung mereka untuk selalu meningkatkan kemampuan diri baik hingga akhirnya mampu meraih prestasi. Hal lain yang dilakukan oleh pustakawan adalah dengan membangun jejaring dengan rekan sesama profesi maupun d luar profesi. Berbagai upaya yang dilakukan tersebut menjadikan sebuah sinergitas antara pengetahuan yang didapat dengan dunia kerja, pengabdian dirinya kepada profesi sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang merupakan bagian dari wujud aktualisasi diri.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembiming: Dr. Subaidi, S.Ag., M.Si
Uncontrolled Keywords: modal pengetahuan; aktualisasi diri, pustakawan; prestasi
Subjects: Ilmu Perpustakaan dan Informasi
Pustakawan
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Interdisciplinary Islamic Studies > Ilmu Perpustakaan dan Informasi
Depositing User: Muchti Nurhidaya edt
Date Deposited: 09 Oct 2023 13:38
Last Modified: 09 Oct 2023 13:38
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60961

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum