FITRAH AKLIYAH MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Ita Muallifah, NIM.: 00410250 (2005) FITRAH AKLIYAH MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (FITRAH AKLIYAH MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM) 00410250_BAB I_BAB IV_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (FITRAH AKLIYAH MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM) 00410250_BAB II_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam tentang makna fitrah akliyah, dan mengetahui bagaimana pendidikan agama islam dalam mengembangkan fitarah akliyah sehingga ia bisa berperan secara maksimal sesuai dengan tujuan pendidikan dalam islam. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangsih dan memperkaya pemikiran islam khususnya dalam bidang pendidikan agama islam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil informasi­informasi dari berbagai buku dan sejenisnya yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode berfikir, yang dalam penulisan ini menggunakan metode deskriptif analitis, yaitu usaha untuk mengumpulkan dan menyusun data kemudian diusahakan adanya interpretasi terhadap data tersebut. Hasil: peneiitian menunj ulckan: 1) Fitrah akliyah ialah potensi manusia berupa akal yang digunakan dalam berpikir untuk memperoleh ilmu pengetahuan melalui perenungan atas ciptaan-ciptaan Allah di alam semesta dan sebagai alat untuk membedakan antara yang baik dan yang buruk sehingga dapat membentuk kepribadian yang utuh dan sempurna. 2) Proses pengembangan fitrah akliyah dalam pendidikan islam dilakukan dengan cara mengembangkan kemampuan berpkir untuk bisa menerima segala macam bentuk ilmu pengetahuan baik yang bersifat duniawiyah maupun ukhrawiyah. Dengan cara ini manusia mempunyai kekuatan aqidah yang diikuti oleh penguasaan keilmuan yang mencapai taraf ulil albab, yakni manusia yang memiliki kekuatan spiritual dengan dzikir kepada Allah dan merenungkan penciptaan alam semesta sebagai ayat-ayat-Nya yang bermuara pada pengakuan akan kebesaran dan kemahasucian Allah.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item