EVALUASI PROGRAM AKSELERASI DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH

Ahmad Giant Tristanto RN, NIM.: 19104090010 (2023) EVALUASI PROGRAM AKSELERASI DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (EVALUASI PROGRAM AKSELERASI DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH) 19104090010_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (EVALUASI PROGRAM AKSELERASI DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH) 19104090010_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Evaluasi program bertujuan untuk melihat pencapaian dari program yang sudah dilaksanakan membuat keputusan alternatif terkait dengan keberlangsungan program tersebut. Penelitian ini menjelaskan tentang pelaksanaan program akselerasi di MAN 1 Lampung Tengah dan rekomendasi apakah program ini dapat dilanjutkan, dimodifikasi atau dihentikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Narasumber untuk penelitian ini yaitu: Waka Kurikulum, Waka Sarana dan Prasarana, Koordinator Program Akselerasi, Wali Kelas 12 Akselerasi dan Siswa Kelas 12 Akselerasi di MAN 1 Lampung Tengah. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data di lakukan dengan cara berupa reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk teknik keabsahan data di lakukan dengan cara triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Evaluasi yang dilakukan menggunakan evaluasi model CIPP. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa: Pertama, latar belakang berdirinya program akselerasi di MAN 1 Lampung Tengah adalah kerja sama antara FKIP UNILA dan Kemendikbud Pusat bagian luar sekolah sedangkan tujuannya adalah untuk menampung siswa-siswa cerdas secara intelektual. Kedua evaluasi input/masukan, siswa yang masuk di program akselerasi sudah melewati tes khusus akan tetapi kekurangannya adalah tidak semua siswa yang lolos program akselerasi bersungguh-sungguh ingin masuk program akselerasi karena kebijakan sekolah yang menerapkan jika calon peserta didik tidak lolos program akselerasi tetapi nilainya memenuhi, maka dapat masuk kelas reguler kemudian sarana dan prasarana yang berbeda dari kelas reguler tetapi kurang perawatan dari sekolah. Ketiga, Proses pelaksanaan program akselerasi sudah baik, kurikulum yang dipakai sama dengan kelas reguler dan tidak ada penambahan jam pelajaran, tetapi kekurangannya ada beberapa kesenjangan dalam proses pembelajarannya yang menyebabkan kelas akselerasi mempunyai banyak jam pelajaran yang kosong. Keempat, produk program akselerasi berupa anak-anak yang mampu lulus ke perguruan tinggi negeri. Hasil penelitian ini merekomendasi agar program ini dimodifikasi.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item