EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 7E DENGAN METODE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK

Sayidatul Maghfiroh Az Zahra, NIM.: 19104040058 (2023) EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 7E DENGAN METODE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 7E DENGAN METODE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK) 19104040058_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (EFEKTIVITAS MODEL LEARNING CYCLE 7E DENGAN METODE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK) 19104040058_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) keefektifan model learning cycle 7E daripada model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik, (2) keefektifan model learning cycle 7E dengan metode two stay two stray daripada model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik, (3) keefektifan model learning cycle 7E dengan metode two stay two stray daripada model learning cycle 7E terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik, (4) keefektifan model learning cycle 7E daripada model pembelajaran konvensional terhadap minat belajar peserta didik, (5) keefektifan model learning cycle 7E dengan metode two stay two stray daripada model pembelajaran konvensional terhadap minat belajar peserta didik, dan (6) keefektifan model learning cycle 7E dengan metode two stay two stray daripada model learning cycle 7E terhadap minat belajar peserta didik. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi experiemnt) dengan desain penelitian yaitu nonequivalent control group design. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu model learning cycle 7E dan model learning cycle 7E dengan metode two stay two stray serta variabel terikat yaitu kemampuan berpikir kritis dan minat belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII MTs Negeri 9 Bantul, dan sampel penelitian ini yaitu kelas VII C sebagai kelas eksperimen I, kelas VII A sebagai kelas eksperimen II, dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. Analisis data yang digunakan pada data kemampuan berpikir kritis adalah uji Kruskall Wallis sedangkan untuk data minat belajar adalah Uji Anova Satu Jalur dilanjut dengan Uji Scheffe dengan terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat berupa uji normalitas dan uji homogenitas pada kedua data tersebut. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) model Learning Cycle 7E tidak lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik, (2) model Learning Cycle 7E dengan metode two stay two stray tidak lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis, (3) model Learning Cycle 7E dengan metode two stay two stray tidak lebih efektif dibanding model Learning Cycle 7E terhadap kemampuan berpikir kritis, (4) model Learning Cycle 7E lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional terhadap minat belajar peserta didik, (5) model Learning Cycle 7E dengan metode two stay two stray lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional terhadap minat belajar peserta didik, (6) model Learning Cycle 7E dengan metode Two Stay Two Stray tidak lebih efektif dibanding model Learning Cycle 7E terhadap minat belajar peserta didik.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item