UJI MIKROBIOLOGIS DAN ANALISIS RHODAMIN B PADA CABAI MERAH BUBUK YANG DIJUAL DI ONLINE SHOP

Rozaq Rohmad Yunadi, NIM: 18106040024 (2023) UJI MIKROBIOLOGIS DAN ANALISIS RHODAMIN B PADA CABAI MERAH BUBUK YANG DIJUAL DI ONLINE SHOP. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (UJI MIKROBIOLOGIS DAN ANALISIS RHODAMIN B PADA CABAI MERAH BUBUK YANG DIJUAL DI ONLINE SHOP) 18106040024_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (UJI MIKROBIOLOGIS DAN ANALISIS RHODAMIN B PADA CABAI MERAH BUBUK YANG DIJUAL DI ONLINE SHOP) 18106040024_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Cabai merah bubuk merupakan salah satu bumbu bubuk yang praktis, sesuai selera, dan memiliki jangka penyimpanan yang lama. Hal tersebut menjadikan cabai merah bubuk sering digunakan dalam masakan. Produk cabai merah bubuk harus sesuai dengan baku mutu biologi, fisika, dan kimia yang telah ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui baku mutu mikrobiologis sampel produk cabai bubuk yang dijual melalui online shop dan mengetahui ada atau tidaknya rhodamin B pada sampel cabai bubuk yang dijual di online shop. Penelitian ini dilaksanakan dengan pengambilan 5 sampel cabai merah bubuk yang termasuk dalam kategori terlaris di online shop. Prosedur uji mikrobiologis atau baku mutu biologi meliputi Angka Lempeng Total (ALT), Enterobacteriaceae, Salmonella sp., Bacillus cereus, serta kapang dan khamir. Baku mutu fisik yang berkaitan dengan mikrobiologi cabai yaitu kadar air, dan baku mutu kimia yaitu analisis Rhodamin B menggunakan Kromatografi Lapis Tipis (KLT). Hasil pengamatan Enterobacteriaceae, Salmonella sp.,dan Bacillus cereus dilanjutkan dengan pengamatan morfologi koloni dan sel. Hasil uji kadar air, ALT, Enterobacteriaceae, Bacillus cereus, serta kapang dan khamir menunjukkan bahwa sampel cabai merah bubuk yang dijual di online shop tidak melebihi batas maksimal mikroba. Hasil uji Salmonella sp.menunjukkan bahwa sampel C dan sampel E melebihi batas maksimal mikroba. Sampel A, sampel B, dan sampel D cabai merah bubuk telah memenuhi baku mutu mikrobiologis. Sedangkan sampel C dan sampel E belum memenuhi baku mutu mikrobiologis. Berdasarkan hasil uji KLT menunjukkan bahwa sampel A, sampel B, sampel D, dan sampel E tidak terdapat zat pewarna rhodamin B, sedangkan sampel C terdapat zat pewarna rhodamin B.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item