TRANSPARANSI REALISASI DANA DESA DI KALURAHAN BANGUNTAPAN KECAMATAN BANGUNTAPAN TAHUN 2022

Miftakhul Rozaq, NIM.: 16340094 (2023) TRANSPARANSI REALISASI DANA DESA DI KALURAHAN BANGUNTAPAN KECAMATAN BANGUNTAPAN TAHUN 2022. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (TRANSPARANSI REALISASI DANA DESA DI KALURAHAN BANGUNTAPAN KECAMATAN BANGUNTAPAN TAHUN 2022) 16340094_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (TRANSPARANSI REALISASI DANA DESA DI KALURAHAN BANGUNTAPAN KECAMATAN BANGUNTAPAN TAHUN 2022) 16340094_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Dana desa yaitu dana yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang diperuntukan bagi desa melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten/Kota dan digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Dalam pelaksanaannya diperlukan asas transparansi supaya masyarakat dapat langsung melakukan pengawasan terhadap penggunaan dana desa. Informasi harus dapat difahami dan dapat dimonitor, sehingga masyarakat dapat menjangkau setiap segi kebijakan pemerintah, dan berlakunya prinsip check and balance serta rasa saling percaya antara pemerintah dengan publik. Namun, dalam tataran implementasinya di lapangan, penggunaan dana desa sering kali tidak secara maksimal. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini akan dibahas mengenai bagaimana implementasi pengelolaan dana desa di Kelurahan Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, apa saja kendala yang dihadapi dalam pengelolaan dana desa dan bagaimana langkah optimalisasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme penggunaan sekaligus penerapan transparansi dana desa di Kelurahan Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif dengan pendekatan yuridis-empiris yaitu penelitian menggunakan dasar-dasar perundang-undangan yang berlaku di Indonesia serta pendekatan yang dilakukan dengan melihat bagaimana Undang-undang diterapkan dalam kehidupan masyarakat. Sumber data yang digunakan adalah data primer, sekunder dan tersier. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan observasi, wawancara langsung kepada narasumber serta dengan dokumentasi terhadap data-data yang berkaitan dengan dana desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah Kelurahan Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul sudah melakasanakan mekanisme penggunaan dana desa sesuai dengan aturan yang berlaku yaitu Permendagri No. 113 Tahun 2014, Permendagri No. 114 Tahun 2014, Permendes No. 19 Tahun 2017, Permenkeu No. 225/PMK.07/2017 Tentang Perubahan Kedua Atas Permenkeu No. 50/PMK.07/2017. Pemerintah Kelurahan Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul sudah melakukan upaya transparansi dalam penggunaan dana desa melalui musyawarah warga yang membagas perencanaan, pelaksanaan sampai pelaporan, namun informasi yang dipublikasikan belum maksimal.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item