RITUAL EMBERAN DAN PANGGUNG SOSIAL PADA PERINGATAN MAULID NABI DI DESA TEMBOK KIDUL ADIWERNA, TEGAL, JAWA TENGAH

Siti Nur Baiti Munawaroh, NIM.: 18105040070 (2023) RITUAL EMBERAN DAN PANGGUNG SOSIAL PADA PERINGATAN MAULID NABI DI DESA TEMBOK KIDUL ADIWERNA, TEGAL, JAWA TENGAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (RITUAL EMBERAN DAN PANGGUNG SOSIAL PADA PERINGATAN MAULID NABI DI DESA TEMBOK KIDUL ADIWERNA, TEGAL, JAWA TENGAH)
18105040070_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (RITUAL EMBERAN DAN PANGGUNG SOSIAL PADA PERINGATAN MAULID NABI DI DESA TEMBOK KIDUL ADIWERNA, TEGAL, JAWA TENGAH)
18105040070_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Panggung soaial merupakan sebuah ajang atau tempat dalam sebuah dinamika sosial yang didalamnya terdiri dari individu atau kelompok yang berlomba dalam memenangkan status kelasnya di tengah kehidupan masyarakat, dalam kasusu ini terjadi sebuah kontestasi kelas ditengah terjadinya tradisi keagamaan di Desa Tembok Kidul, kotestasi kelas dalam hal ini yang di wujudkan melalui sebuah simbol yang bernamakan Ambeng, dan di buat menggunakan ember yang berisikan berbagai macam makanan di dalamnya. Yang seharusnya simbol menlambangakn sebuah kemakmuran dan penuh makna namun adanya arus kontestasi kelas menjadikan makna Ambeng dalam perayaan maulid nabi menjadi sebuah hal yang biasa. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Objek materialnya adalah masyarakay Desa Tembok Kidul Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal. Penelitian ini menggunakan teori Fictor Turner mengenai sebuah simbol dan Pierre Bourdei tentang kontestasi kelas. Dengan teknik pengumpulan data melalui Observasi dengan terjun langsung kelapangan, Wawancara terhadap para tokoh gama tokoh desa dan tokoh sesepuh Desa dan sebagaian para Masyarakat Desa, serta Dokumentasi. Teknik pengolahan data dengan cara pengumpulan data, deskriptif data, reduksi data serta display data. Hasil penelitian menunjukan bahwa terbentuknya sebuah ritual dan pembuatan ember serta panggung sosial itu terjadi hanya pada saat tanggal-tanggal tertentu terutama pada acara-acara puncaknya yakni pada tanggal 12 dibulan robiul awwal yang mana semua orang berlomba dalam membuat hidangan yang di sajikan melalui bentuk ember dan berlomba-lomba untuk meyajikannya dalam bentuk sebaik mungkin, pertama klasifikasi dan keberagamana hidangan pada saat perayaan maulid nabi jelas adanya dibuktikan dengan adanya perbedaan kelas dalam pengelompokkan sebagai penerima ember yang mana dibedakan bedasarkan tingkatan keilmuan, tingkatan kekayaan, tingkatan kedudukan di bedakan bedasarkan bentuk dan hidangan yang ada di dalam ember tertentu yang disajikan, biasanya makanan yang siap makan jauh lebih bernilai dibandingkan dengan yang masih dalah bentuk mentah. kedua modal dalam pembuatan simbol pastinya memiliki tingkatan juga dan pastinya dalam pembuatan hidangan yang siap makan akan jauh lebih banyak mengeluarkan modal serta tenaga maka dari itu bernilai lebih dibandingkan yang masih mentah, serta simbol atau hidangan dalam hal ini juga sebagai ajang mendapatkan pengakuan sosial dalam panggung sosial yang di buat dan dibentuk masyarakat sendir pada saat perayaan maulid nabi. Nilai yang terkandung dalam sebuah simbol termasuk membawa kemanfaatan umtuk kehidupan sehari-hari.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Moh. Soehadha, S.Sos. M.Hum.
Uncontrolled Keywords: Panggung Sosial, Maulid Nabi, Ekonomi Masyarakat, Tradisi Sosial Keagamaan
Subjects: Sosiologi Agama
Islam dan Tradisi
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Sosiologi Agama (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 27 Oct 2023 09:24
Last Modified: 27 Oct 2023 09:24
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61913

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum