SISTEM PEMBELAJARAN TAHFIDZUL QUR'AN DI PONDOK PESANTREN PUTRI SUNAN PANDAN ARAN YOGYAKARTA

Siti Khanifah, NIM.: 99474172 (2005) SISTEM PEMBELAJARAN TAHFIDZUL QUR'AN DI PONDOK PESANTREN PUTRI SUNAN PANDAN ARAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

Preview	Text (SISTEM PEMBELAJARAN TAHFIDZUL QUR'AN DI PONDOK PESANTREN PUTRI SUNAN PANDAN ARAN YOGYAKARTA) 99474172_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (7MB) | Preview
	Text (SISTEM PEMBELAJARAN TAHFIDZUL QUR'AN DI PONDOK PESANTREN PUTRI SUNAN PANDAN ARAN YOGYAKARTA) 99474172_BAB II_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB)

Abstract

Al-Qur' an merupakan kitab suci yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw untuk menjadi petunjuk, pelajaran serta pedoman hidup bagi ummat Islam. Dan sesungguhnya hanyalah orang-orang yang mau membaca, mempelajari dan menghayati serta mengambil pelajaran dari ayat-ayat al-Qur'an sehingga akan menjadi petunjuk dan pedoman hidupnya. Al-Qur' an diturunkan oleh Allah swt di tengah-tengah bangsa Arab yang pada waktu itu kebanyakan masih buta huruf. Meskipun begitu, mereka mempunyai satu keistimewaan yaitu ingatan yang sangat kuat. Melihat kenyataan seperti itu maka disarankan suatu cara yang selaras dengan keadaan itu dalam menyiarkan dan memelihara al-Qur'an.Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dikemukakan rumusan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana sistem pembelajaran Tahjidzul Qur 'an yang digunakan di pondok pesantren putri Sunan Pandan Aran. 2. Apa saja faktor pendukung dan penghambat pembelajaran Tahjidzil Qur 'an di pondok pesantren putri Sunan Pandan Aran. 3. Bagaimana hasil dari pembelajaran Tahjidzil Qur'an di pondok pesantren Sunan Pandan Aran. Dari uraian pembahasan pada bab-bab terdahulu maka peneliti dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Sistem pembelajaran Tahfidzul qur 'an yang digunakan di pondok pesantren putri Sunan Pandan Aran Y ogyakarta ini sudah baik dan efektif. Dan dikatakan baik dilihat dari tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan sesuai dengan ciri khas pesantren tersebut yakni selain untuk mencetak para santri tahfizdul qur'an juga ada beberapa materi tambahan berupa pembelajaran kitab-kitab kuning sebagai pegangan santri untuk menjalani kahidupan. Sedangkan keefektifan sistem dari pondok pesantren terbukti bahwa sebanyak 70 % santri mampu menghafal dalam waktu kurang lebih tiga tahun, dengan menggunakan tiga metode yaitu: ngeloh (tahfidz), deresan (takrir), dan simaan. Dalam pencapaian sistem tersebut pengelolaan pendidikan ditangani langsung oleh bapak kyai dan dibantu beberapa badal(pengganti) yang telah ditunjuk oleh beliau untuk menjalankan proses pembelajaran tersebut khususnya para santri penghafal al-Qur'an dan melakukan evaluasi yakni evaluasi formatif dan evaluasi sumatif. 2. Dalam penbelajaran talifidzul qur 'an ini tidak terlepas dari faktor pendukung misalnya: niat yang kuat, adanya motivasi dari orang tua dan diri sendiri, kesehatan jasmani dan rohani serta keadaan lingkungan yang mendukung.Sedangkan factor penghambat misalnya: kurang konsentrasi,

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item