GAGASAN HUMANISME (STUDI KOMPARASI PEMIKIRAN SOEDJATMOKO DAN ABDURRAHMAN WAHID)

Muhajirin, NIM.: 05510054 (2011) GAGASAN HUMANISME (STUDI KOMPARASI PEMIKIRAN SOEDJATMOKO DAN ABDURRAHMAN WAHID). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (GAGASAN HUMANISME (STUDI KOMPARASI PEMIKIRAN SOEDJATMOKO DAN ABDURRAHMAN WAHID))
BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (GAGASAN HUMANISME (STUDI KOMPARASI PEMIKIRAN SOEDJATMOKO DAN ABDURRAHMAN WAHID))
BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Ketertarikan penulis untuk mengangkat pemikiran Soedjatmoko dan Abdurrahman Wahid dalam term Humanisme didasarkan pada fakta bahwa beliau memperjuangkan dan menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia. Terbuki, bagaimana sepak terjang Soedjatmoko dan Abdurrahman Wahid dalam menyuarakan aspirasi tentang visi kemanusiaan untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia dalam segala lini kehidupan. Definisi humanisme tentang manusia adalah salah satu makhluk yang tidak berpikir dan bertindak secara abstrak, analitis dan tidak mengenal pribadinya sendiri terlepas dari suatu sosio-mistik, tetapi mengenal dirinya sebagai suatu kekuatan yang terlibat ke dalam keseluruhan kekuatan-kekuatan yang bersifat hirarkis dan ia pun sosialis, simbolis, dan etis. Perlu diketahui bersama bahwasannya humanisme adalah suatu pandangan yang menganggap kesejarahan dan kebahagiaan manusia dalam kehidupan sebagai hal yang utama. Dalam kamus filsafat dikatakan bahwa humanisme diangkat sebagai pandangan yang bertolak belakang dengan absolutisme filosofis dan penekanannya pada alam atau dunia yang terbuka, pluralis, dan kebebasan manusia. Untuk mengungkap permasalahan yang ada dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian (library Research), dengan menggunakan metode deskritif dengan maksud menggunakan pemikiran kedua tokoh. Metode interpretatif digunakan untuk memahami dan menyelami data yang terkumpul untuk kemudian menangkap arti dan nuansa tokoh secara khas. Metode analisis dipergunakan dalam arti secara kritis membahas dan meneliti beberapa pengertian yang ditampilkan kedua tokoh serta untuk mengetahui kelebihan dan kekuranganya. Dan metode komparatif dilakukan untuk mencari persamaan dan perbedaan dari pemikiran kedua tokoh tersebut. Sedangkan pendekatan yang penulis gunakan adalah sosio-historis. Gagasan Humanisme Soedjatmoko dan Abdurraham Wahid sangat terkait sekali dengan permasalahan sosial, politik, budaya, dan keagamaan. Yang mana, humanisme tersebut diwujudkan dengan pembelaannya atas hak-hak kaum minoritas dan kaum yang tertindas. Soedjatmoko dikenal sebagai pembela atas otonomi dan kebebasan manusia, yang mana kebebasan merupakan gerak dinamis manusia atas perubahan cepat dari kemajuaan ilmu pengetahuaan dan teknologi sebagai prasarat bagi efektifitas pembangunan untuk keadilan. Pemikiran kemanusiaan Soedjatmoko berawal dari kesadaranya tentang kebangsaan Indonesia. Pemikiranya ini kemudian berkembang secara evolusioner menuju kemanusiaan sejagat dan mencapai puncaknya pada kemanusiaan bersama (humanitarianisme). Sedangkan Abdurrahman Wahid dikenal sebagai sosok yang memperlihatkan perhatianya terhadap perubahan mendasarkan pada, keyakinanya akan nilai-nilai fundamental Islam yang pluralis, humanis yang menjunjung tinggi nilai kemanusian dan keadilan serta persamaan. Keduanya sama-sama berpendapat bahwa keberadaan negara harus menjamin adanya keadilan dan persamaan kedudukan tanpa menindas atau merugikan pihak lain terutama kalangan minoritas bawah. Keduanya juga sangat apresiasif terhadap konsep demokrasi karena demokrasi dianggap dapat menjamin terciptanya kemerdekaan, keadilan maupun kesejahteraan umum. Bangunan kerangka teoritis atas sebuah struktur ilmu dengan sendirinya membawa Soedjatmoko dan Abdurrahman Wahid untuk membuka ruang diskursus bagi perkembangan ilmu-ilmu sosial dan ilmu kealaman di Indonesia, serta membuka mata para intelektual dunia. Soedjamoko dan Abdurrahman Wahid mampu mengabstrasikan setiap persoalan dengan dialetika mendalam antara teori dan pengalaman kesadaran sejarah dirinya yang menyetuh aspek-aspek kemanusiaan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Mutiullah, S.Fil.I, M.Hum
Uncontrolled Keywords: Soedjatmoko, Abdurr, ahman Wahid, Humanism
Subjects: Aqidah Filsafat
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat

Islam dan Pemikiran
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah Filsafat (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 11 Dec 2023 11:28
Last Modified: 11 Dec 2023 11:28
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62561

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum