MANUSIA PERAK DAN PANDEMI COVID-19 DI YOGYAKARTA (Studi Kasus di Perempatan Ketandan Ringroad Yogyakarta)

Gias Muhammad, NIM: 16720047 (2023) MANUSIA PERAK DAN PANDEMI COVID-19 DI YOGYAKARTA (Studi Kasus di Perempatan Ketandan Ringroad Yogyakarta). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (MANUSIA PERAK DAN PANDEMI COVID-19 DI YOGYAKARTA (Studi Kasus di Perempatan Ketandan Ringroad Yogyakarta))
16720047_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (MANUSIA PERAK DAN PANDEMI COVID-19 DI YOGYAKARTA (Studi Kasus di Perempatan Ketandan Ringroad Yogyakarta))
16720047_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Manusia silver merupakan suatu fenomena baru di tengah masyarakat. Awalnya, mereka muncul dengan tujuan mengajak masyarakat agar memberikan donasi atau charity dengan cara yang menarik. Biasanya mereka mengumpulkan donasi karena peristiwa kemanusiaan atau bencana alam yang terjadi di Indonesia. Seiring perkembangan waktu, manusia silver menjadi salah satu profesi di kalangan masyarakat menengah ke bawah. Adanya Covid 19 membuat manusia silver semakin menjamur. Biasanya, mereka mencari rejeki di perempatan yang ramai oleh pengendara. Berdasarkan hal tersebut, peneliti memilih salah satu perempatan yang ada di Ketandan sebagai lokasi penelitian manusia silver. Penelitian ini berfokus pada motif motif awal manusia silver di perempatan Ketandan memilih kegiatan tersebut menjadi sebuah profesi. Metode penelitian yang peneliti gunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data merupakan data primer yang didapatkan dari individu yang berprofesi sebagai manusia silver. Teori yang peneliti pilih sebagai alat analisis adalah teori pilihan rasional dari James Coleman. Berdasarkan data, para manusia silver di perempatan Ketandan muncul karena kebutuhan ekonomi serta dampak langsung pandemi covid 19. Profesi manusia perak menjadi salah satu pilihan yang sangat sederhana dan mudah dilakukan bagi beberapa pelaku. Di samping itu, terdapat beberapa risiko yang manusia silver temui saat melakukan profesi tersebut di area perempatan Ketandan. Risiko kesehatan menjadi salah satu risiko jangka panjang. Sebab, manusia silver juga berpotensi terkena pandemic Covid serta penggunaan cat pada tubuh mereka saat melakukan profesi tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Achmad Zainal Arifin, M.A., Ph.D.
Uncontrolled Keywords: Manusia Silver, Covid 19, Motif Dasar
Subjects: Sosiologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 11 Dec 2023 12:20
Last Modified: 11 Dec 2023 12:20
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62562

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum