Hafidz Ilham Setiawan, NIM.: 18101010054 (2022) AL WAQI'IYYAT AL SIHRIYYAH FI MAJMU'AT AL QASAS AL QASIRAH "HAMS AL NUJUM" LI NAJIB MAHFUZ (DIRASAH TAHLILIYYAH WAQI'IYYAH SIHRIYYAH LI WENDY B FARIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (AL WAQI'IYYAT AL SIHRIYYAH FI MAJMU'AT AL QASAS AL QASIRAH "HAMS AL NUJUM" LI NAJIB MAHFUZ (DIRASAH TAHLILIYYAH WAQI'IYYAH SIHRIYYAH LI WENDY B FARIS))
18101010054_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
Text (AL WAQI'IYYAT AL SIHRIYYAH FI MAJMU'AT AL QASAS AL QASIRAH "HAMS AL NUJUM" LI NAJIB MAHFUZ (DIRASAH TAHLILIYYAH WAQI'IYYAH SIHRIYYAH LI WENDY B FARIS))
18101010054_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Karya-karya Najib Mahfuz biasanya diteliti melalui pendekatan ilmu-ilmu sosial. Namun, di beberapa karya Najib Mahfuz terdapat fakta-fakta magis yang dapat ditelusuri melalui pendekatan realisme magis seperti halnya ketika Najib Mahfuz menggunakan unsur-unsur magis dalam karyanya seperti jin, dan kepercayaan masyarakat dalam hal gaib. Penelitian ini berusaha mengungkapkan unsur-unsur magis yang digunakan Najib Mahfuz dalam cerpen-cerpennya yaitu Ibnu Hara, al-Sahm, dan Nabqa fi Hisn al-Qadim dengan menggunakan teori realisme magis milik Wendy B. Faris yang memiliki lima karakteristik, yaitu the irreducible elements, the phenomenal world, merging realism, unsettling doubt, dan disruptions of time, space, and identity. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apa saja unsur realisme magis yang terdapat pada masing-masing cerpen Ibnu Hara, al-Sahm, dan Nabqa fi Hisn al-Qadim. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan data primer berupa antologi cerpen Hams al-Nujum dan data sekunder berupa jurnal, buku dan artikel-artikel ilmiah terkait realisme magis. Peneliti membaca secara menyeluruh ketiga cerpen tersebut, lalu membaca penelitian yang memiliki objek formal dan teori yang sama, kemudian menganalisis data berdasarkan teori dan kajian pustaka yang digunakan. Hasil penelitian yang ditemukan menunjukkan bahwa kelima karakteristik realisme magis Wendy B. Faris terdapat pada cerpen Ibnu Hara dan Nabqa fi Hisn al-Qadim, sedangkan dalam cerpen al-Sahm tidak ditemukan disruptions of time, space and identity. Pada masing-masing cerpen, terdapat karakteristik the irreducible elements yang mengarah pada eksistensi makhluk magis berupa jin benteng kuno. Ketiga cerpen di atas juga memiliki latar tempat yang sama yaitu kampung, benteng kuno, dan ruang bawah tanah, latar tersebut teridentifikasi sebagai the phenomenal world dalam teori realisme magis. Karakteristik merging realism pada cerpen-cerpen di atas diwujudkan dalam bentuk peristiwa magis di mana terjadi pertemuan antara realitas magis dan dunia fenomenal. Pertemuan antara kedua realitas yang berbeda mampu menimbulkan keragu-raguan bagi pembaca, hal ini juga terdapat dalam cerpen-cerpen tersebut. Terakhir, pada cerpen Ibnu Hara dan Nabqa fi Hisn al-Qadim, realisme magis secara konsisten menimbulkan kerusakan pada konsep identitas tokoh cerita, kerusakan tersebut berupa heterogenitas identitas di mana terdapat lebih dari satu identitas di dalam satu entitas.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Prof. Dr. H. Bermawy Munthe, M. A. |
Uncontrolled Keywords: | Realisme, Magis, Cerpen |
Subjects: | Kesusastraan Arab > Cerpen |
Divisions: | Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1) |
Depositing User: | Muh Khabib, SIP. |
Date Deposited: | 03 Jan 2024 13:46 |
Last Modified: | 03 Jan 2024 13:46 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62647 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |