SITI MARYAM SALAHUDDIN: PERANNYA DALAM PELESTARIAN MANUSKRIP KESULTANAN BIMA (1984-2017 M)

Nur Fitriani, NIM.: 18101020017 (2022) SITI MARYAM SALAHUDDIN: PERANNYA DALAM PELESTARIAN MANUSKRIP KESULTANAN BIMA (1984-2017 M). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (SITI MARYAM SALAHUDDIN: PERANNYA DALAM PELESTARIAN MANUSKRIP KESULTANAN BIMA (1984-2017 M))
18101020017_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (452kB) | Preview
[img] Text (SITI MARYAM SALAHUDDIN: PERANNYA DALAM PELESTARIAN MANUSKRIP KESULTANAN BIMA (1984-2017 M))
18101020017_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (314kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran Siti Maryam Salahuddin dalam pelestarian manuskrip Kesultanan Bima tahun 1984 hingga 2017 M. Manuskrip Kesultanan Bima merupakan salah satu bukti nyata yang memuat sejarah perjalanan Bima dari masa kerajaan hingga kesultanan, yang telah dilalui sejak abad ke-14. Proses pelestarian manuskrip Kesultanan Bima ini dilakukan oleh Siti Maryam Salahuddin. Pada awalnya, Siti Maryam belum concern dalam bidang filologi. Namun, dengan alasan bahwa ia memiliki tanggung jawab dan kepedulian terhadap sejarah lokal Bima, khususnya yang berkaitan dengan proses tulis menulis dan penyalinan naskah kuno, akhirnya Siti Maryam Salahuddin mengabdikan dirinya dan lebih memfokuskan perhatiannya terhadap pelestarian manuskrip peninggalan Kesultanan Bima. Manuskrip yang menjadi fokus utama dalam penelitian ini adalah Bo’ Sangaji Kai. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengungkapkan peran yang telah dilakukan oleh Siti Maryam Salahuddin dalam proses pelestarian manuskrip Kesultanan Bima. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif berbasis studi pustaka, dengan menggunakan pendekatan biografi, yang menurut Kuntowijoyo dibagi menjadi 2 macam biografi, di antaranya: pertama, portrayal yang hanya mencoba memahami biografi dari tokoh. Kedua, scientific yang berusaha menerangkan tokohnya berdasarkan analisis ilmiah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori peran yang dikemukakan oleh Bruce J Biddle, yang membantu peneliti untuk menganalisis peran dari Siti Maryam Salahuddin dalam pelestarian manuskrip Kesultanan Bima. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah, dengan 4 tahapan yaitu: heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitian ini di antaranya sebagai berikut: pertama, Siti Maryam Salahuddin merupakan putri Sultan Muhammad Salahuddin (sultan Bima terakhir). Tumbuh dalam lingkungan istana, membuat Siti Maryam menjadi pribadi yang baik dan berani. Ia bahkan pernah memperjuangkan pendidikannya sendiri, yang sempat dibatasi oleh kedua orang tuanya. Meskipun demikian, ia dapat membuktikan kepada kedua orang tuanya, dengan kesuksesannya berkarir dalam bidang birokrasi, politik, maupun kearsipan. Kedua, peran Siti Maryam Salahuddin dalam pengkajian, pembukuan, dan penerbitan manuskrip Kesultanan Bima. Siti Maryam telah melakukan pengumpulan manuskrip sejak menjadi Asisten III Gubernur NTB, dan pada tahun 90-an ia mulai melakukan pengkajian terhadap manuskrip-manuskrip yang telah terkumpul, bekerjasama dengan beberapa filolog. Ketiga, faktor pendukung serta penghambat dalam proses pengkajian manuskrip Kesultanan Bima, seperti: kembali ditemukan beberapa naskah yang menjadi bahan penelitian dan pengkajian, kerjasama-kerjasama dalam proses pengkajian, juga akses beberapa manuskrip yang dibatasi oleh keluarga kerajaan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Herawati, S.Ag., M.Pd,
Uncontrolled Keywords: Manuskrip, Siti Maryam Salahuddin, Kesultanan Bima
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 04 Jan 2024 08:21
Last Modified: 04 Jan 2024 08:21
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62659

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum