PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT MELAYU ISLAM PESISIR DI KOTA TANJUNGPINANG, KEPULAUAN RIAU TAHUN 1912-1958 M

Defiliani Annisa Permatasari, NIM.: 18101020018 (2022) PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT MELAYU ISLAM PESISIR DI KOTA TANJUNGPINANG, KEPULAUAN RIAU TAHUN 1912-1958 M. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT MELAYU ISLAM PESISIR DI KOTA TANJUNGPINANG, KEPULAUAN RIAU TAHUN 1912-1958 M)
18101020018_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (982kB) | Preview
[img] Text (PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT MELAYU ISLAM PESISIR DI KOTA TANJUNGPINANG, KEPULAUAN RIAU TAHUN 1912-1958 M)
18101020018_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (721kB) | Request a copy

Abstract

Fokus kajian dalam penelitian ini tentang perubahan sosial masyarakat Melayu Islam Tanjungpinang. Letak geografis wilayah Tanjungpinang yang berada di Kepulauan dan terletak di pesisir Pulau Bintan, sehingga penyebaran Islam di wilayah Tanjungpinang memiliki corak keislamannya sendiri (Islam pesisir). masyarakat Melayu sangat menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dan adat istiadat sehingga kehidupan masyarakatnya kental dengan peradaban Islam., tetapi pada awal abad ke-20 ketika masa kolonialisme Belanda sehingga penjajahan Jepang, masyarakat Melayu mengalami masa krisis dalam berbagai hal. Masyarakat Tanjungpinang banyak kehilangan lapangan pekerjaan karena dipaksa menjadi buruh tenaga kerja oleh kaum penjajah, sehingga mengakibatkan masyarakat hidup dalam kemiskinan. Selain itu masyarakat tidak memiliki bekal ilmu pengetahuan dan pendidikan yang cukup. Setelah masa kemerdekaan, walaupun perkembangan masyarakat masih terbilang lambat, tetapi perlahan grafik perubahan kehidupan sosial masyarakat mulai bangkit. Adapun rumusan masalah yang akan dikaji, bagaimana kehidupan sosial masyarakat Melayu Tanjungpinang awal abad ke-20 M, bagaimana proses terjadinya transisi sosial masyarakat Melayu Tanjungpinang tahun 1912-1958, bagaimana bentuk Islam pesisir di kalangan masyarakat Melayu Tanjungpinang tahun 1912-1958. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi-agama yang memahami betapa besarnya perhatian agama (Islam) terhadap masalah sosial di kalangan masyarakat terutama dalam memahami kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat Melayu Tanjungpinang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian sejarah dengan empat tahapan yaitu, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, ketika Kerajaan Riau-Lingga masih memerintah kondisi masyarakat Melayu menjalani kehidupan yang damai. Kedua, setelah kedatangan penjajahan bangsa asing ditambah penghapusan Kerajaan Riau-Lingga kehidupan masyarakat mengalami perubahan dari berbagai bidang. Setelah melewati masa kelam, pada masa kemerdekaan RI masyarakat Melayu mulai bangkit dan menata kehidupannya kembali. Ketiga, pengaruh penyebaran Islam di kalangan masyarakat pesisir sangat membantu dalam membentuk perubahan pola pikir dan kehidupan masyarakat Melayu Tanjungpinang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Fatiyah, S.Hum.,M.A.
Uncontrolled Keywords: Islam, Perubahan Sosial, Masyarakat Melayu
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Masyarakat Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 04 Jan 2024 08:23
Last Modified: 04 Jan 2024 08:23
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62660

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum