PEMENUHAN DAN PERLINDUNGAN HAK ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DI YAYASAN EFATA YOGYAKARTA

Yarra Fitriatunnisa Arini, NIM.: 19103040099 (2023) PEMENUHAN DAN PERLINDUNGAN HAK ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DI YAYASAN EFATA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PEMENUHAN DAN PERLINDUNGAN HAK ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DI YAYASAN EFATA YOGYAKARTA)
19103040099_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (PEMENUHAN DAN PERLINDUNGAN HAK ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DI YAYASAN EFATA YOGYAKARTA)
19103040099_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Fenomena keberadaan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bukan hal baru dalam kehidupan manusia. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan bahwa sebanyak 4.304 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Indonesia terdeteksi menjalani hidup dengan cara dipasung. Total jumlah penderita gangguan jiwa di DIY sediri diperkirakan mencapai 9.862 orang. Terdapat beberapa yayasan yang difungsikan sebagai tempat rehabilitasi ODGJ, salah satunya adalah Yayasan Efata Yogyakarta yang merehabilitasi 28 ODGJ terlantar di jalan. Dari fakta tersebut, penelitian ini meneliti terkait bagaimana pemenuhan hak-hak ODGJ di Yayasan Efata Yogyakarta dan apakah perlindungan hak ODGJ di Yayasan Efata Yogyakarta telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang meneliti langsung di Yayasan Efata Yogyakarta. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis yaitu mendeskripsikan dan menganalisis mengenai pemenuhan dan perlindungan hak ODGJ di Yayasan Efata Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis-empiris dengan melihat aturan perundangundangan yang dibandingkan dengan data yang diperoleh di lapangan. Teknik memperoleh data penelitian adalah dengan mewawancarai pemilik Yayasan Efata Yogayakarta, observasi di Yayasan Efata dan mendokumentasi setiap tahap sebagai bukti konkret dilakukannya penelitian. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, pemenuhan hak-hak ODGJ sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2014 tentang Kesehatan Jiwa belum sepenuhnya dipenuhi di Yayasan Efata Yogyakarta. Dibuktikan dengan orang dengan gangguan jiwa tersebut belum mendapatkan pendidikan dan pelatihan untuk menjamin kehidupan yang layak sesuai dengan martabat kemanusiaannya sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 70 Undang- Undang Nomor 18 Tahun 2014 tentang Kesehatan Jiwa. Namun, Yayasan Efata telah memenuhi hak-hak ODGJ yang lain dibuktikan dengan para murid mendapatkan perawatan sebulan sekali oleh pihak medis dan memperlakukan orang dengan gangguan jiwa dibawah bimbingannya dengan kasih sayang tidak dengan cara kekerasan seperti dipasung. Terlepas dari ketidaksempurnaan Yayasan Efata dalam memenuhi hak ODGJ yang direhabilitasi, Yayasan Efata telah memberikan pengampuan terhadap ODGJ sebagai bentuk perlindungan hak ODGJ di Yayasan Efata yang mana telah sesuai dengan Pasal 433 KUHPerdata.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Sri Wahyuni , S.Ag., M.Ag., M.Hum.
Uncontrolled Keywords: gangguan jiwa; pemenuhan hak; ODGJ
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 29 Jan 2024 14:41
Last Modified: 29 Jan 2024 14:41
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63278

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum