Roby Putra Yahya, S.H., NIM.: 21203012023 (2023) PENERAPAN HAK PEMBEBASAN BERSYARAT NARAPIDANA KORUPSI MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2022 (PERSPEKTIF ASAS TRANSPARANSI DAN HAM DALAM ISLAM). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (PENERAPAN HAK PEMBEBASAN BERSYARAT NARAPIDANA KORUPSI MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2022 (PERSPEKTIF ASAS TRANSPARANSI DAN HAM DALAM ISLAM))
21203012023_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (4MB) | Preview |
|
|
Text (PENERAPAN HAK PEMBEBASAN BERSYARAT NARAPIDANA KORUPSI MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2022 (PERSPEKTIF ASAS TRANSPARANSI DAN HAM DALAM ISLAM))
21203012023_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Narapidana korupsi merupakan bagian dari masyarakat yang mempunyai hak yang wajib dijunjung oleh hukum dan pemerintah. Adanya Undang-undang Nomor 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan untuk memberikan jaminan per-lindungan terhadap hak tahanan serta meningkatkan kualitas kepribadian dan ke-mandirian warga binaan agar menyadari kesalahan dan memperbaiki diri supaya tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali di lingkungan masyarakat. Dalam penerapan Undang-undang pemasyarakatan menuai kontro-versi di kalangan masyarakat karena dianggap mempermudah pemberian hak pem-bebasan bersyarat kepada narapidana korupsi. Penelitian ini memfokuskan pada mekanisme pelaksaan dan penerapan dalam pemberianan hak pembebasan ber-syarat narapidana korupsi. Adapun teori yang digunakan sebagai landasan untuk mengkaji penelitian ini yaitu: Asas Transparansi dan HAM dalam Islam. Jenis penelitian ini adalah hukum normatif (normative legal research) dengan menggunakan pendekatan yurudis normatif yaitu suatu penelitian dan kajian terhadap undang-undang. Sifat penelitian ini adalah deskriptif analisis yaitu mendeskripsikan persoalan terkait masalah kemudian menganalisisnya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam mekanisme pelaksaan pem-berian pembebasan bersyarat narapidana korupsi belum terlaksana secara trans-paran dalam memberikan surat keterangan baik, serta penerapan hak pembebasan bersyarat narapidana korupsi tidak sesuai dengan HAM dalam Islam yang mana HAM dalam Islam sangat menjunjung tinggi rasa keadilan.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Additional Information / Supervisor: | Pembimbing: Dr. H. Ahmad Bahiej, SH., M. Hum. |
| Uncontrolled Keywords: | narapidana; pembebasan bersyarat; asas transparansi; hak asasi manusia |
| Subjects: | HAK ASASI MANUSIA Ilmu Syariah |
| Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Magister Ilmu Syari'ah (S2) |
| Depositing User: | Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id] |
| Date Deposited: | 02 Feb 2024 13:56 |
| Last Modified: | 02 Feb 2024 13:56 |
| URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63373 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
![]() |
View Item |
