TAKHRIJ HADIS DALAM BUKU “SENI MERAYU TUHAN” KARYA HUSEIN JA‘FAR AL-HADAR

Hakami Mundziri Sastra, NIM.: 19105050020 (2023) TAKHRIJ HADIS DALAM BUKU “SENI MERAYU TUHAN” KARYA HUSEIN JA‘FAR AL-HADAR. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (TAKHRIJ HADIS DALAM BUKU “SENI MERAYU TUHAN” KARYA HUSEIN JA‘FAR AL-HADAR)
19105050020_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (7MB) | Preview
[img] Text (TAKHRIJ HADIS DALAM BUKU “SENI MERAYU TUHAN” KARYA HUSEIN JA‘FAR AL-HADAR)
19105050020_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Husein Ja‘far Al-Hadar adalah salah satu pendakwah yang populer di media digital beberapa tahun belakangan. Selain menjadikan media sosial sebagai media dakwah, Husein Ja‘far juga merupakan seorang penulis buku keislaman ternama. Bukunya yang terbit tahun 2022 dengan judul Seni Merayu Tuhan menjadi best seller dan memenangkan Book of The Year Mizan 2022 Penelitian ini berusaha menggali kualitas sanad hadis yang ada dalam buku Seni Merayu Tuhan karya Husein Ja‘far Al-Hadar, karena dalam buku Seni Merayu Tuhan hadis-hadis yang dikutip tidak lengkap sanadnya. Pada satu bagian disandarkan langsung pada Nabi, pada satu bagian disandarkan pada sahabat dan pada bagian lain disandarkan pada mukharrij, sehingga diperlukan takhrij dan kritik terhadap sanad hadis yang ada dalam buku Seni Merayu Tuhan. Takhrīj hadis adalah upaya menunjukkan tempat hadis pada kitab-kitab sumber aslinya (Kutub at-Tis‘ah) yang di dalamnya tertera secara lengkap sanad dan matannya kemudian menjelaskan nilai atau kualitasnya. Penelitian ini akan memaparkan dua puluh takhrīj hadis yang ada dalam buku Seni Merayu Tuhan kemudian dianalisa kualitas sanad hadisnya apakah sahih, hasan, daif atau bahkan mauḍu’. Metode takhrij yang digunakan adalah takhrīj bi lafẓi atau takhrīj dengan penelusuran kata bagian dari matan hadis melalui penelusuran kitab Al-Mu’jam al-Mufahras Li Alfāẓ al-Ḥadīṡ an-Nabawī. Setelah ditakhrij, hadis tersebut dianalisis kualitas sanadnyanya berdasarkan kaidah kesahihan sanad hadis dan jika hadis yang ditakhrīj bersumber dari kitab Ṣaḥīḥ al-Bukhārī dan Ṣaḥīḥ Muslim, maka hadis tersebut dijustifikasi sebagai hadis sahih. Hasil penelitian menunjukkan dari dua puluh hadis yang diteliti,satu hadis sanadnya berkualitas daif dan sembilan belas lainnya berkualitas sahih.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. H. Agung Danarta, M. Ag.
Uncontrolled Keywords: Takhrij, Sanad, Hadis, Husein Ja‘far Al-Hadar, Kualitas
Subjects: Hadis
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Hadis (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 02 Feb 2024 15:23
Last Modified: 02 Feb 2024 15:23
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63386

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum