GERAKAN KEAGAMAAN MUSLIM URBAN: STUDI HABITUSIASI MUSLIM URBAN DALAM GERAKAN KEAGAMAAN REAL MASJID 2.0

Dimas Prihambodo, NIM.: 20205021005 (2023) GERAKAN KEAGAMAAN MUSLIM URBAN: STUDI HABITUSIASI MUSLIM URBAN DALAM GERAKAN KEAGAMAAN REAL MASJID 2.0. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (GERAKAN KEAGAMAAN MUSLIM URBAN: STUDI HABITUSIASI MUSLIM URBAN DALAM GERAKAN KEAGAMAAN REAL MASJID 2.0)
20205021005_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (GERAKAN KEAGAMAAN MUSLIM URBAN: STUDI HABITUSIASI MUSLIM URBAN DALAM GERAKAN KEAGAMAAN REAL MASJID 2.0)
20205021005_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan potret Muslim urban di dalam gerakan keagamaan Real Masjid 2.0. Potret tersebut menampilkan gejala ketertarikan atau minat terhadap keagamaan dari masyarakat perkotaan, yang cukup kontras dengan klaim alienasinya di dunia modern oleh pandangan sekularisme. Berkenaan dengan hal tersebut, Real Masjid 2.0 telah berperan dalam penyediaan kegiatan-kegiatan keagamaan, seperti Pasar Raya Jum’at, Stardaynite, GUS BAHA, Kajian Tematik, Kajian Bening dan Jogja Mengaji 2. Sudah barang tentu, partisipasi jama’ah di dalamnya tidak dapat terlepas dari upaya-upaya dakwah gerakan keagamaan tersebut untuk mengkontruksi loyalitas keagamaan. Sebab itu, penelitian ini akan berfokus pada penjelasan praktek habitusisasi Real Masjid 2.0 untuk tujuan tersebut. Adapun penggunaan istilah habitusiasi tersebut tidak terlepas dari penggunaan teori praktik sosial Bourdieu dalam penelitian ini. Istilah tersebut berasal dari istilah habitus-nya yang dimaknai sebagai kebiasaan atau disposisi dalam suatu individu atau kelompok yang berperan sebagai prinsip generatif dan penataan praktik. Sebab itu, habitusiasi dapat dipahami sebagai politik habitus atau upaya-upaya untuk membentuk habitus sebagai matriks dalam menerjemahkan kesadaran dan praktik. Sementara itu pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi, sehingga tergolong ke dalam jenis penelitian kualitatif-lapangan. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruk loyalitas Muslim urban tidak terlepas dari kepatuhan terhadap doxa Real Masjid 2.0. Potret kepatuhan tersebut mencerminkan pengakuan terhadap suatu pandangan dan praktek keagamaan sebagai hal yang diterima baik oleh para jama’ah. Hal tersebut nampak misal dari apresisasi-aspresiasi yang diberikan dan kesadaran kerutinan yang peneliti temukan tentang kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut. Proses penerimaan tersebut terutama difasilitasi oleh teknologi habitusiasi melalui pemanfaatan media sosial, dan struktur habitusiasi melalui peranan anak muda, untuk tujuan pembentukan pandangan konservatisme. Suatu pandangan yang didasarkan pada nilai atau tradisi ortodoks Islam yang perlu diupayakan dan dilestarikan hingga saat ini, yang merupakan doxa Real Masjid 2.0. Sebab itu, praktek dan kesadaran yang peneliti temukan dalam jama’ah mencerminkan praktek kesalehan-sosial dalam rangka meng-implementasikan ‘Islam kaffah’ dalam keseharian maupun profesi Muslim urban.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing; Dr. Munawar Ahmad, S.S., M.Si.
Uncontrolled Keywords: Habitus; Muslim united; Doxa; gerakan Tabligh Akbar
Subjects: Studi Agama Agama
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Studi Agama Agama (S2)
Depositing User: Muchti Nurhidaya [muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id]
Date Deposited: 13 Feb 2024 10:17
Last Modified: 13 Feb 2024 10:17
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63677

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum