KOMODIFIKASI AGAMA DALAM INDUSTRI PENERBITAN AL-QUR’AN: MUSHAF WAQF IBTIDA’

Sofia Mawaddah Al Insyirah, NIM.: 21205032007 (2024) KOMODIFIKASI AGAMA DALAM INDUSTRI PENERBITAN AL-QUR’AN: MUSHAF WAQF IBTIDA’. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KOMODIFIKASI AGAMA DALAM INDUSTRI PENERBITAN AL-QUR’AN: MUSHAF WAQF IBTIDA’)
21205032007_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (KOMODIFIKASI AGAMA DALAM INDUSTRI PENERBITAN AL-QUR’AN: MUSHAF WAQF IBTIDA’)
21205032007_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Kehadiran Muṣḥaf Waqf Ibtidā’ sebagai panduan bagi masyarakat untuk berhenti dan memulai kembali bacaan dalam praktik membaca Al-Qur’ān terindikasi menyajikan ketidaksempurnaan makna melalui modifikasi tanda jeda baru yang diberikan. Varian muṣḥaf ini terlahir dari inovasi para penyedia jasa naskah Al- Qur’ān setelah mengetahui celah pasar. Kualitas makna yang problematik melalui posisi tanda jeda yang tidak sempurna merupakan sebuah konsekuensi dari fenomena komodifikasi agama yang merambah industri penerbitan Al-Qur’ān. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bagaimana pergeseran nilai yang ditonjolkan melalui berbagai bentuk tanda jeda baru pada Muṣḥaf Waqf Ibtidā’. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif (qualitative research) dengan teks Al-Qur’ān sebagai subjek penelitiannya. Teori komodifikasi dari Greg Fealy difungsikan sebagai objek formal dan variasi Muṣḥaf Waqf Ibtidā’ sebagai objek material yang diwakili oleh tiga muṣḥaf dari tiga penerbit yang berbeda; Cordoba, Suara Agung, dan Alfatih Quran. Analisis dilakukan dalam tiga tahapan: reduksi data, penyajian data (display), dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil penelitian menunjukkan adanya pergeseran nilai dari fungsi tanda waqf ibtidā’ sebagai tanda baca yang menjaga makna, menjadi unsur kecil yang memiliki nilai tukar. Pergeseran nilai ini teridentifikasi melalui kesalahan-kesalahan penempatan tanda jeda baru (mawḍiʻ al-waqf) secara lafal ataupun makna dalam Muṣḥaf Waqf Ibtidā’. Sebagai produk yang menawarkan alternatif tanda jeda baru, pergeseran nilai ini terkesan mengandung kepentingan ekonomis mengingat produk yang diperjualbelikan tidak memaksimalkan kualitas dan nilai fungsionalnya. Ada aspek-aspek lain yang ditonjolkan untuk mendukung nilai komersial tanda jeda dalam Muṣḥaf Waqf Ibtidā’, seperti aspek estetika tampilan, dan estetika bunyi. Inovasi ini berhasil mendongkrak penjualan dan memberikan dampak positif bagi penerbit dan distributor sebagai pelaku ekonomi kreatif. Tidak adanya regulasi yang menyaring fitur-fitur tambahan yang menghiasi muṣḥaf justru akan mencederai kualitas muṣḥaf yang tersebar luas di masyarakat.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Mahbub Ghozali, M.Th.I.
Uncontrolled Keywords: Komodifikasi Agama, Industri Penerbitan Al-Qur’an, Muṣḥaf Waqf Ibtida’, Tanda Jeda
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 21 Feb 2024 10:57
Last Modified: 21 Feb 2024 10:57
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63951

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum