UPAYA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN FIKIH WANITA PADA SISWA KELAS X MAN 2 WATES KULON PROGO MELALUI KEGIATAN KEPUTRIAN

Prihastuti Semadi, NIM.: 05410048 (2010) UPAYA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN FIKIH WANITA PADA SISWA KELAS X MAN 2 WATES KULON PROGO MELALUI KEGIATAN KEPUTRIAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (UPAYA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN FIKIH WANITA PADA SISWA KELAS X MAN 2 WATES KULON PROGO MELALUI KEGIATAN KEPUTRIAN) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview
	Text (UPAYA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN FIKIH WANITA PADA SISWA KELAS X MAN 2 WATES KULON PROGO MELALUI KEGIATAN KEPUTRIAN) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah dampak kemajuan teknologi dan lingkungan pergaulan yang membawa pengaruh buruk terhadap kehidupan siswa perempuan di MAN 2 Wates terutama pada sisi kewanitaan dan keagamaan sehingga pengetahuan Fikih Wanita bagi remaja perempuan merupakan kebutuhan yang sangat penting dan tak bisa dihindarkan, agar siswa bisa menjadi seorang wanita muslimah sesuai tuntunan ajaran agama Islam. Berdasarkan latar belakang tersebut yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya madrasah dalam meningkatkan pemahaman Fiqh Wanita bagi siswa perempuan melalui kegiatan keputrian, mangapa masih banyak siswa perempuan yang melanggar aturan agama setelah mereka mengikuti kegiatan keputrian, dan bagaimana hasil yang dicapai setelah siswa mengikuti kegiatan keputrian di MAN 2 Wates Kulon Progo. Dengan penelitian ini diharapkan akan memberikan gambaran peningkatan pemahaman Fiqh Wanita melalui kegiatan keputrian di MAN 2 Wates Kulon Progo. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat lapangan dengan menggunakan pendekatan sosiologi pendidikan, adapun pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif kualitatif yaitu cara analisis yang cenderung menggunakan kata-kata untuk menjelaskan data yang didapat. Adapun untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi yaitu dengan sumber dan metode ganda. Dalam penelitian ini data hasil wawancara, observasi dan dokumentasi ditarik kesimpulan secara umum tentang peningkatan pemahaman Fiqh Wanita melalui kegiatan keputrian di MAN 2 Wates Kulon Progo. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Upaya yang dilakukan madrasah dalam meningkatkan pemahaman siswi tentang Fiqh Wanita melalui kegiatan keputrian yaitu pertama mengutamakan pemberian materi yang sangat dibutuhkan siswa, kedua mengawasi jalannya kegiatan keputrian, ketiga melaksanakan kegiatan keputrian secara rutin, keempat menertibkan siswa yang tidak mengikuti kegiatan keputrian, kelima mengontrol perilaku keseharian siswi. (2) penyebab siswa melakukan pelanggaran yaitu masih banyak siswa yang tidak mau mengikuti kegiatan keputrian dan tidak tersampaikannya dengan baik materi keputrian sehingga siswa tidak bisa memahami materi yang disampaikan. (3) Hasil yang dicapai setelah siswa mengikuti kegiatan keputrian kurang maksimal, masih banyak siswi yang belum memahami secara mendalam tentang Fiqh Wanita karena banyaknya kendala di lapangan. Dari 36 siswa yang diwawancarai baru 64% siswa yang mampu memahami materi yang disampaikan pada kegiatan keputrian, sedangkan 36% siswa belum memahaminya. Dengan kata lain kegiatan keputrian belum berhasil menungkatkan pemahaman siswa tentang Fikih Wanita sesuai dengan yang diharapkan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item